PRODUKSI PUYER PRIMER Bacillus Thuringiensis SUBSP. Israelensis MEMANFAATKAN DARAH SAPI, MELASE, TERASI DAN GARAM MINERAL

Nyamuk sebagai vektor beberapa penyakit seperti malaria, filariasis dan demam berdarah merupakan masalah kesehatan di Indonesia dan daerah tropik lainnya. Sejak tahun 1940 telah dilakukan pengendalian secara kimia dengan insektisida. Keberhasilan pemakaian insektisida kimia dapat dikatakan nyata, te...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: , Soesanto dan Sugeng Juklo
Format: Article NonPeerReviewed
Published: [Yogyakarta] : Lembaga Penelitian 2002
Online Access:https://repository.ugm.ac.id/92250/
http://repository.ugm.ac.id/digitasi/index.php?module=cari_hasil_full&idbuku=34
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Gadjah Mada
id id-ugm-repo.92250
record_format dspace
spelling id-ugm-repo.922502014-11-28T07:37:19Z https://repository.ugm.ac.id/92250/ PRODUKSI PUYER PRIMER Bacillus Thuringiensis SUBSP. Israelensis MEMANFAATKAN DARAH SAPI, MELASE, TERASI DAN GARAM MINERAL , Soesanto dan Sugeng Juklo Nyamuk sebagai vektor beberapa penyakit seperti malaria, filariasis dan demam berdarah merupakan masalah kesehatan di Indonesia dan daerah tropik lainnya. Sejak tahun 1940 telah dilakukan pengendalian secara kimia dengan insektisida. Keberhasilan pemakaian insektisida kimia dapat dikatakan nyata, tetapi akhirnya disadari telah merubah keseimbangan ekosistem, meracuni lingkungan, menimbulkan ketahanan serangga terhadap insektisida. Sebagai contoh di Jawa nyamuk Anopheles aconitus dan An. sundaicus yang keduanya vektor malaria utama telah menunjukkan gejala semakin kebal terhadap DDT, disamping residu yang tidak terdegradasi berpengaruh kuat terhadap lingkungan atau mengganggu ekosistem. Dengan adanya kenyataan. tersebut dicari cara pengendalian lain atas dasar ekologis dan kekhususan sasaran, yaitu pengendalian hayati. Prinsip pengendalian hayati adalah pendayagunaan peran musuh alami seperti predator, parasit dan patogen. Salah satu pengendalian secara hayati adalah pemakaian patogen serangga. Para ahli yakin banyak keuntungan menggunakan patogen serangga untuk pengendalian hayati , antara lain : 1) tidak berbahaya bagi manusia dan vertebrata lain [Yogyakarta] : Lembaga Penelitian 2002 Article NonPeerReviewed , Soesanto dan Sugeng Juklo (2002) PRODUKSI PUYER PRIMER Bacillus Thuringiensis SUBSP. Israelensis MEMANFAATKAN DARAH SAPI, MELASE, TERASI DAN GARAM MINERAL. text. http://repository.ugm.ac.id/digitasi/index.php?module=cari_hasil_full&idbuku=34
institution Universitas Gadjah Mada
building UGM Library
country Indonesia
collection Repository Civitas UGM
description Nyamuk sebagai vektor beberapa penyakit seperti malaria, filariasis dan demam berdarah merupakan masalah kesehatan di Indonesia dan daerah tropik lainnya. Sejak tahun 1940 telah dilakukan pengendalian secara kimia dengan insektisida. Keberhasilan pemakaian insektisida kimia dapat dikatakan nyata, tetapi akhirnya disadari telah merubah keseimbangan ekosistem, meracuni lingkungan, menimbulkan ketahanan serangga terhadap insektisida. Sebagai contoh di Jawa nyamuk Anopheles aconitus dan An. sundaicus yang keduanya vektor malaria utama telah menunjukkan gejala semakin kebal terhadap DDT, disamping residu yang tidak terdegradasi berpengaruh kuat terhadap lingkungan atau mengganggu ekosistem. Dengan adanya kenyataan. tersebut dicari cara pengendalian lain atas dasar ekologis dan kekhususan sasaran, yaitu pengendalian hayati. Prinsip pengendalian hayati adalah pendayagunaan peran musuh alami seperti predator, parasit dan patogen. Salah satu pengendalian secara hayati adalah pemakaian patogen serangga. Para ahli yakin banyak keuntungan menggunakan patogen serangga untuk pengendalian hayati , antara lain : 1) tidak berbahaya bagi manusia dan vertebrata lain
format Article
NonPeerReviewed
author , Soesanto dan Sugeng Juklo
spellingShingle , Soesanto dan Sugeng Juklo
PRODUKSI PUYER PRIMER Bacillus Thuringiensis SUBSP. Israelensis MEMANFAATKAN DARAH SAPI, MELASE, TERASI DAN GARAM MINERAL
author_facet , Soesanto dan Sugeng Juklo
author_sort , Soesanto dan Sugeng Juklo
title PRODUKSI PUYER PRIMER Bacillus Thuringiensis SUBSP. Israelensis MEMANFAATKAN DARAH SAPI, MELASE, TERASI DAN GARAM MINERAL
title_short PRODUKSI PUYER PRIMER Bacillus Thuringiensis SUBSP. Israelensis MEMANFAATKAN DARAH SAPI, MELASE, TERASI DAN GARAM MINERAL
title_full PRODUKSI PUYER PRIMER Bacillus Thuringiensis SUBSP. Israelensis MEMANFAATKAN DARAH SAPI, MELASE, TERASI DAN GARAM MINERAL
title_fullStr PRODUKSI PUYER PRIMER Bacillus Thuringiensis SUBSP. Israelensis MEMANFAATKAN DARAH SAPI, MELASE, TERASI DAN GARAM MINERAL
title_full_unstemmed PRODUKSI PUYER PRIMER Bacillus Thuringiensis SUBSP. Israelensis MEMANFAATKAN DARAH SAPI, MELASE, TERASI DAN GARAM MINERAL
title_sort produksi puyer primer bacillus thuringiensis subsp. israelensis memanfaatkan darah sapi, melase, terasi dan garam mineral
publisher [Yogyakarta] : Lembaga Penelitian
publishDate 2002
url https://repository.ugm.ac.id/92250/
http://repository.ugm.ac.id/digitasi/index.php?module=cari_hasil_full&idbuku=34
_version_ 1681229218341453824