DINAMIKA RAGAM BUSANA JAWA PADA MASA INDONESIA KLASIK BERDASARKAN RELIEF DAN PATUNG (ARCA )DI CANDI BOROBUDUR, PRAMBANAN, DAN PANATARAN

Sejak awal hidup di dunia, manusia sudah mengenakan busana meskipun dalam bentuknya yang masih sederhana. Bangsa primitif pada jaman dahulu hidup di gua gua dan batu karang. Mereka melukisi serta, merajah tubuhnya dan ini dianggap sebagai pakaian mereka. Pengetahuan kita tentang busana orang orang p...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: , Sugihardjo
Format: Article NonPeerReviewed
Published: [Yogyakarta] : Lembaga Penelitian UGM 2001
Online Access:https://repository.ugm.ac.id/92595/
http://repository.ugm.ac.id/digitasi/index.php?module=cari_hasil_full&idbuku=373
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Gadjah Mada
Description
Summary:Sejak awal hidup di dunia, manusia sudah mengenakan busana meskipun dalam bentuknya yang masih sederhana. Bangsa primitif pada jaman dahulu hidup di gua gua dan batu karang. Mereka melukisi serta, merajah tubuhnya dan ini dianggap sebagai pakaian mereka. Pengetahuan kita tentang busana orang orang primitif dapat diketemukan melalui penemuan purbakala. Sumber pengetahuan kita mengenal ragam busana di Barat sudah ada sejak sekitar 3000 tahun SM yang ada pada piramida piramida di Jaman Mesir Kuno¬ begitu pula untuk masa masa selanjutnya seperti di Jaman Yunani, Romawi, Abad Tengah dan Abad Modern berbagai obyek visual dapat dijadikan sumber pengetahuan tentang busana. Bentuk busana yang berkembang sejak jaman kuno tersebut, selain merupakan khasanah budaya yang sangat berharga juga merupakan sumber ide yang tiada habis habisnya bagi para perancang mode yang berkecimpung dibidang mode dan busana di Indonesia, pengetahuan kita tentang busana baru dapat diperoleh pada masa Indonesia Klasik (Abad 5 sampai 1 5 M) melalui antara lain relief relief dan arca-arca yang ada di candi candi di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Di Candi Borobudur kita dapat melihat relief Lalitavistara, Karmawibangga, Jataka, Awadana, Gandawyuha dan Badracari. Di candi Prambanan terdapat relief relief Ramayana dan Krsnayana. Sedangkan di candi Panataran terdapat relief relief Ramayana, Krsnayana dan relief fabel. Di candi candi tersebut juga terdapat Arca-arca seperti arca Lorojonggrang di Prambanan dan Dewa Wisnu di Panataran. Dari relief dan patung patung tersebut nampak terlihat berbagai ragam busana Jawa pada masa Indonesia Klasik. Penelitian yang termasuk penelitian sejarah, dengan pendekatan arkeo-historis ini bersifat deskriptif. Dari hasil penelitian ini dapat diungkapkan Dinamika bentuk busana dan motif hias busana di Jawa.