STUDI KELIMPAHAN UNSUR HARA (N DAN P) DAN PLANKTON DALAM KERAMBA JARING APUNG PEMBENIHAN DAN PENDEDERAN NILA MERAH (Oreochromis sp.) DI WADUK SERMO
Studi eutrofikasi air dalam keramba jaring pembenihan dan pendederan Nila merah dilakukan bertujuan untuk mengetahui: perubahan kelimpahan unsur hara nitrogen dan fosfat serta plankton, jenis plankton yang dominan dan dimanfaatkan ikan, korelasi antara unsur hara, plankton dan pertumbuhan ikan. Per...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article NonPeerReviewed |
Published: |
[Yogyakarta] : Lembaga Penelitian UGM
2001
|
Online Access: | https://repository.ugm.ac.id/92614/ http://repository.ugm.ac.id/digitasi/index.php?module=cari_hasil_full&idbuku=392 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Gadjah Mada |
id |
id-ugm-repo.92614 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-ugm-repo.926142014-11-28T07:37:33Z https://repository.ugm.ac.id/92614/ STUDI KELIMPAHAN UNSUR HARA (N DAN P) DAN PLANKTON DALAM KERAMBA JARING APUNG PEMBENIHAN DAN PENDEDERAN NILA MERAH (Oreochromis sp.) DI WADUK SERMO , Rustadi Studi eutrofikasi air dalam keramba jaring pembenihan dan pendederan Nila merah dilakukan bertujuan untuk mengetahui: perubahan kelimpahan unsur hara nitrogen dan fosfat serta plankton, jenis plankton yang dominan dan dimanfaatkan ikan, korelasi antara unsur hara, plankton dan pertumbuhan ikan. Percobaan dilakukan bersamaan selama 98 hari menggunakan jaring hapa ukuran lubang 2 mm. Pembenihan menerapkan teknik pemisahan larva dari induknya: tanpa pemisahan, terpisahkan dengan kisi-kisi dan larva dipindah. Pendederan larva (0,8-1,5 cm) dengan kepadatan berbeda: 1000, 1500 dan 2000 ekor/m3, kontrol tanpa diberi pakan (1000 ekor/m3) dan tanpa ikan. Pembenihan menggunakan hapa ukuran 2x3 m2 ditebari 14 ekor induk betina dan 4 ekor jantan, sedangkan pendederan 1x2x0,5 m3. Tiap perlakuan diulang 2 kali. Pakan bentuk pelet diberikan induk, sedangkan untuk benih dengan pelet digiling halus. Kelimpahan unsur hara nitrat dan fosfat dalam pembenihan ataupun pendederan berfluktuasi sesuai dengan pertumbuhan plankton, tidak menunjukkan kenaikan selama percobaan. Jumlah plankton dalam air pembenihan ataupun pendederan lebih banyak daripada kontrol, berkisar 1.034-9.028 individu/l, meliputi 103 spesies. Spesies yang dominan: Navicula elegans, Closteriopsis longissima, Sphaerocystis schroeteri, Surirella elegans dan Arthrodesmus validus dan sebagian disukai ikan. Tiap ukuran ikan mengkonsumsi plankton, berkisar 31,34-38,89% dari jumlah spesies yang ada. Terdapat korelasi antara unsur hara, plankton dan pertumbuhan ikan. [Yogyakarta] : Lembaga Penelitian UGM 2001 Article NonPeerReviewed , Rustadi (2001) STUDI KELIMPAHAN UNSUR HARA (N DAN P) DAN PLANKTON DALAM KERAMBA JARING APUNG PEMBENIHAN DAN PENDEDERAN NILA MERAH (Oreochromis sp.) DI WADUK SERMO. text. http://repository.ugm.ac.id/digitasi/index.php?module=cari_hasil_full&idbuku=392 |
institution |
Universitas Gadjah Mada |
building |
UGM Library |
country |
Indonesia |
collection |
Repository Civitas UGM |
description |
Studi eutrofikasi air dalam keramba jaring pembenihan dan pendederan Nila merah dilakukan bertujuan untuk mengetahui: perubahan kelimpahan unsur hara nitrogen dan fosfat serta plankton, jenis plankton yang dominan dan dimanfaatkan ikan, korelasi antara unsur hara, plankton dan pertumbuhan ikan. Percobaan dilakukan bersamaan selama 98 hari menggunakan jaring hapa ukuran lubang 2 mm. Pembenihan menerapkan teknik pemisahan larva dari induknya: tanpa pemisahan, terpisahkan dengan kisi-kisi dan larva dipindah. Pendederan larva (0,8-1,5 cm) dengan kepadatan berbeda: 1000, 1500 dan 2000 ekor/m3, kontrol tanpa diberi pakan (1000 ekor/m3) dan tanpa ikan. Pembenihan menggunakan hapa ukuran 2x3 m2 ditebari 14 ekor induk betina dan 4 ekor jantan, sedangkan pendederan 1x2x0,5 m3. Tiap perlakuan diulang 2 kali. Pakan bentuk pelet diberikan induk, sedangkan untuk benih dengan pelet digiling halus. Kelimpahan unsur hara nitrat dan fosfat dalam pembenihan ataupun pendederan berfluktuasi sesuai dengan pertumbuhan plankton, tidak menunjukkan kenaikan selama percobaan. Jumlah plankton dalam air pembenihan ataupun pendederan lebih banyak daripada kontrol, berkisar 1.034-9.028 individu/l, meliputi 103 spesies. Spesies yang dominan: Navicula elegans, Closteriopsis longissima, Sphaerocystis schroeteri, Surirella elegans dan Arthrodesmus validus dan sebagian disukai ikan. Tiap ukuran ikan mengkonsumsi plankton, berkisar 31,34-38,89% dari jumlah spesies yang ada. Terdapat korelasi antara unsur hara, plankton dan pertumbuhan ikan. |
format |
Article NonPeerReviewed |
author |
, Rustadi |
spellingShingle |
, Rustadi STUDI KELIMPAHAN UNSUR HARA (N DAN P) DAN PLANKTON DALAM KERAMBA JARING APUNG PEMBENIHAN DAN PENDEDERAN NILA MERAH (Oreochromis sp.) DI WADUK SERMO |
author_facet |
, Rustadi |
author_sort |
, Rustadi |
title |
STUDI KELIMPAHAN UNSUR HARA (N DAN P) DAN PLANKTON DALAM KERAMBA JARING APUNG PEMBENIHAN DAN PENDEDERAN NILA MERAH (Oreochromis sp.) DI WADUK SERMO |
title_short |
STUDI KELIMPAHAN UNSUR HARA (N DAN P) DAN PLANKTON DALAM KERAMBA JARING APUNG PEMBENIHAN DAN PENDEDERAN NILA MERAH (Oreochromis sp.) DI WADUK SERMO |
title_full |
STUDI KELIMPAHAN UNSUR HARA (N DAN P) DAN PLANKTON DALAM KERAMBA JARING APUNG PEMBENIHAN DAN PENDEDERAN NILA MERAH (Oreochromis sp.) DI WADUK SERMO |
title_fullStr |
STUDI KELIMPAHAN UNSUR HARA (N DAN P) DAN PLANKTON DALAM KERAMBA JARING APUNG PEMBENIHAN DAN PENDEDERAN NILA MERAH (Oreochromis sp.) DI WADUK SERMO |
title_full_unstemmed |
STUDI KELIMPAHAN UNSUR HARA (N DAN P) DAN PLANKTON DALAM KERAMBA JARING APUNG PEMBENIHAN DAN PENDEDERAN NILA MERAH (Oreochromis sp.) DI WADUK SERMO |
title_sort |
studi kelimpahan unsur hara (n dan p) dan plankton dalam keramba jaring apung pembenihan dan pendederan nila merah (oreochromis sp.) di waduk sermo |
publisher |
[Yogyakarta] : Lembaga Penelitian UGM |
publishDate |
2001 |
url |
https://repository.ugm.ac.id/92614/ http://repository.ugm.ac.id/digitasi/index.php?module=cari_hasil_full&idbuku=392 |
_version_ |
1681229287951171584 |