PEMANFAATAN MIKROBA KITINOLITIK SEBAGAI AGENS HAYATI UNTUK PENGENDALIAN NEMATODA PURU-AKAR PADA TANAMAN TOMAT
Masyarakat tahu bahwa penggunaan pestisida kimia untuk pengendalian organisme pengganggu tanaman (OPT) mempunyai dampak negatif yang besar terhadap lingkungan dan kesehatan manusia. Hal terse but mendorong usaha untuk mencari altematif cara pengendalian OPT, termasuk nematoda puru-akar yang aman dan...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article NonPeerReviewed |
Published: |
[Yogyakarta] : Lembaga Penelitian UGM
2003
|
Online Access: | https://repository.ugm.ac.id/92859/ http://repository.ugm.ac.id/digitasi/index.php?module=cari_hasil_full&idbuku=615 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Gadjah Mada |
Summary: | Masyarakat tahu bahwa penggunaan pestisida kimia untuk pengendalian organisme pengganggu tanaman (OPT) mempunyai dampak negatif yang besar terhadap lingkungan dan kesehatan manusia. Hal terse but mendorong usaha untuk mencari altematif cara pengendalian OPT, termasuk nematoda puru-akar yang aman dan akrab lingkungan. Pemanfaatan agens hayati untuk pengendalian OPT merupakan salah satu cara pengendalian yang aman dan akrab lingkungan. Memperhatikan bahwa kitin adalah salah satu penyusun kulit telur nematoda tylenchoid, yang sebagian besar anggotanya berperan sebagai nematoda parasit tanaman dan kemampuan mikroba kitinolitik untuk menghasilkan enzim kitinase yang bersifat ekstraseluler dan dapat menghidrolisir kitin, maka selayaknya bahwa mikroba kitinolitik mendapat perhatian untuk dikembangkan menjadi agens hayati.
Penelitian ini bertujuan: 1. Mencari isolat mikroba kitinolitik dari rhizosphere tanaman tomat yang mampu menghidrolisir kulit telur nematoda puru-akar |
---|