Food street hawkers, business feasibility, income contribution.
<p>Sitophilus oryzae merupakan salah satu hama utama yang merusak beras pada waktu<br /> penyimpanan dan bersifat kosmopolitan terutama di daerah tropis dan sub tropis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui toksisitas rninyak atsiri yang berasal dad buah mahkota dewa (Phaleria ma...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article NonPeerReviewed |
Published: |
[Yogyakarta] : Fak. Pertanian UGM
2006
|
Online Access: | https://repository.ugm.ac.id/95042/ http://repository.ugm.ac.id/digitasi/index.php?module=cari_hasil_full&idbuku=2852 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Gadjah Mada |
Summary: | <p>Sitophilus oryzae merupakan salah satu hama utama yang merusak beras pada waktu<br />
penyimpanan dan bersifat kosmopolitan terutama di daerah tropis dan sub tropis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui toksisitas rninyak atsiri yang berasal dad buah mahkota dewa (Phaleria macrocarpa) terhadap imago hama gudang S. oryzae. Pembuatan rninyak atsiri ini dilakukan seeara bertahap, dimulai dad pemotongan buah agar pengeringan dapat optimal, kemudian pengeringan dengan oven selama 60 jam dilanjutkan dengan proses destilasi. Hasil destilasi dad 30 kg berat basah buah P. macrocarpa adalah sebanyak 8,8 Ill. Pengujian toksisitas rninyak atsiri dilakukan dalam dua bagian yaitu pengujian efek akut dan kronik. Pengujian efek akut dilakukan dengan mengamati mortalitas yang terjadi selama tujuh had berturut-turut setelah pemaparan dalam botol yang berukuran diameter 6 em dan tinggi 7 em yang di dalamnya terdapat rninyak atsiri sebanyak 500, 150, 10 III dan kontrol.Pengujian efek kronik dilakukan dengan mengamati mortalitas dan juga perkembangan S. oryzae sampai muneulnya keturunan baru pada botol dengan ukuran yang sarna dengan rninyak atsiri pada volume 150 dan 10 III dengan waktu pemaparan tiga hari dengan penutup botol dan had keempat diganti dengan strirnin. Minyak atsiri P. macrocarpa bersifat toksik terhadap S. oryzae, tetapi tidak menunjukkan efek kronik yang signifikan yang ditunjukkan oleh mortalitas setelah pemaparan maupun jumlah keturunan yang dihasilkan oleh S. oryzae yang terpaparkan.</p> |
---|