#TITLE_ALTERNATIVE#

• Main Author: WIBOWO (NIM 29110122) ; Pembimbing : Prof. Dr. Kuntoro Mangkusubroto dan Dr. Agung Wicaksono, SATRIYO
• Format: Theses
• Language: Indonesia
• Online Access: https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/17185
• Institution: Institut Teknologi Bandung

PT. Indonesia Comnets Plus, atau Icon +, adalah anak perusahaan PT. PLN Persero (PLN), dengan fokus pada bisnis jaringan ICT dengan mengandalkan RoW PLN. Produk Icon+ terdiri dari jaringan dan layanan TI, dan menjadi penyedia pelayanan telekomunikasi sejak 2000. Pada 2008, pasar berubah, Icon + harus mengubah strategi pelanggan inti mereka untuk mendapatkan pelanggan korporasi yang lebih luas. Sebagai anak perusahaan dari BUMN di Indonesia, Icon + memiliki banyak keistimewaan dari perusahaan induknya. Hak istimewa ini seharusnya menjadi aset untuk bersaing. Sayangnya, pertumbuhan perusahaan tidak seperti yang diharapkan. Sejak tahun 2006, target endapatan perusahaan tidak pernah tercapai dan hampir rugi pada tahun buku 2010. Tulisan ini akan fokus pada analisis masalah Icon + karena tidak pernah mencapai target pendapatan. Solusi yang diberikan akan membantu perusahaan untuk memperbaiki kinerja mereka dan mencapai target mereka dari RKAP 2012 (Rencana Kerja Dan Anggaran Perusahaan) dan RJP 2011- <br /> <br /> <br /> <br /> <br /> <br /> <br /> <br /> 2016 (Rencana Jangka Panjang). Metodologi yang digunakan dalam makalah ini dibagi menjadi dua analisis utama, pertama dengan mengevaluasi keadaan internal untuk menemukan akar penyebab masalah dan kedua dengan menilai kondisi eksternal sebagai perbandingan penetapan target di perusahaan lain. Analisis yang akan digunakan untuk menemukan akar masalah adalah analisa “5 Mengapa”. Analisis ini yang dipilih karena kesederhanaan dan kemudahannya. Kesimpulan tulisan ini menjadi rekomendasi kepada pemegang saham dan Dewan Direksi perusahaan dalam pencapaian target berikutnya. Tahapan implementasi akan disajikan secara bertahap baik jangka pendek maupun jangka menengah. Risiko analisis rekomendasi akan disajikan juga sebagai pertimbangan keputusan.