ANALYSIS OF NEW E-DABU UTILIZATION TOWARDS BUSINESS ENTITIES COMPLIANCE IN BPJS KESEHATAN
Kepesertaan dalam program JKN adalah wajib bagi seluruh penduduk Indonesia termasuk warga negara asing yang bekerja minimal enam bulan di Indonesia. Defisit anggaran masih menjadi bisnis isu dari tahun ke tahun, sehingga demi keberlangsungan finansial JKN diperlukan kepatuhan peserta. Jumlah cakupan...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Theses |
| Language: | Indonesia |
| Online Access: | https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/42567 |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Institution: | Institut Teknologi Bandung |
| Language: | Indonesia |
| Summary: | Kepesertaan dalam program JKN adalah wajib bagi seluruh penduduk Indonesia termasuk warga negara asing yang bekerja minimal enam bulan di Indonesia. Defisit anggaran masih menjadi bisnis isu dari tahun ke tahun, sehingga demi keberlangsungan finansial JKN diperlukan kepatuhan peserta. Jumlah cakupan kepesertaan per 1 Maret 2019 tercatat 218 juta peserta, jumlah kepesertaan yang begitu besar mencakup seluruh penduduk Indonesia sehingga diperlukan dukungan teknologi informasi dalam mengelola data kepesertaan. Penelitian ini berfokus pada analisa pengaruh pemanfaatan New e-DABU (Elektronik Data Badan Usaha) terhadap kepatuhan Badan Usaha di BPJS Kesehatan serta kemungkinan pengembangan aplikasi sesuai kebutuhan pengguna. Sesuai ketentuan bahwa kepatuhan Badan Usaha meliputi kepatuhan pendaftaran, penyampaian data dan pembayaran. Metode yang digunakan meliputi pendekatan kuantitatif dan kualitatif dengan menggunakan data primer yang didapatkan dari interview, observasi dan penyebaran kuesioner serta data sekunder yang dihimpun dari Laporan Perusahaan, Literature dan nternet. Dengan mengadopsi Technology Acceptance Model (TAM) maka pemanfaatan New e-DABU yang diukur melalui variabel persepsi kegunaan dan persepsi kemudahan penggunaan sebagai variabel bebas dalam pengaruhnya terhadap kepatuhan Badan Usaha sebagai variabel terikat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi kegunaan dan persepsi kemudahaan penggunaan baik secara terpisah maupun bersama-sama menunjukkan pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kepatuhan badan usaha. Mengacu hasil tersebut maka perlu diusulkan pengembangan aplikasi untuk meningkatkan pemanfaatan New e-DABU dengan melakukan beberapa metode analisis seperti: SWOT analisis untuk menganalisa lingkungan internal dan eksternal, TOWS matriks dan Kanvas Proposisi Nilai sehingga pada akhirnya penelitian ini dapat menghasilkan rekomendasi bagi BPJS Kesehatan untuk pengembangan New e-DABU di masa mendatang. |
|---|