A FINITE ELEMENT ANALYSIS OF COMPOSITE LAMINATE STRUCTURE UNDER LOW VELOCITY IMPACT WITH VARIOUS MATERIAL PROPERTY CHANGES IN COHESIVE ZONE ELEMENT
Carbon Fiber Reinforced Composites (CFRP) adalah salah satu jenis material komposit yang sering digunakan dalam industri penerbangan. Kekuatan struktur komposit tersebut dapat menurun apabila mengalami kerusakan. Delaminasi adalah salah satu modus kerusakan yang sering terjadi dan cukup berbahay...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Final Project |
Language: | Indonesia |
Online Access: | https://digilib.itb.ac.id/gdl/view/48200 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Institut Teknologi Bandung |
Language: | Indonesia |
Summary: | Carbon Fiber Reinforced Composites (CFRP) adalah salah satu jenis
material komposit yang sering digunakan dalam industri penerbangan.
Kekuatan struktur komposit tersebut dapat menurun apabila mengalami
kerusakan. Delaminasi adalah salah satu modus kerusakan yang sering terjadi
dan cukup berbahaya karena sulit untuk dideteksi secara visual.
Menurut Meng-Low[3], ketahanan retak struktur komposit akan
menurun seiring dengan menurunnya temperatur. Hal ini cukup berbahaya
karena struktur komposit pada temperatur rendah lebih rentan mengalami
retak atau kegagalan. Pada jurnal tersebut, Meng-Low menyatakan bahwa
perubahan karakteristik material yang mempengaruhi delaminasi adalah
fracture energy dan nominal strength pada zona interlamina.
Penelitian ini akan difokuskan pada simulasi numerik impak kecepatan
rendah pada struktur laminat komposit dengan variasi fracture energy dan
nominal strength pada zona interlamina. Analisis yang dilakukan pada laminat
komposit dilakukan secara numeric dengan menggunakan software ABAQUS.
Untuk mengamati delaminasi di setiap lapisan, akan dimodelkan dengan
menggunakan cohesive zone model. Karakteristik material yang berubah akan
dimodelkan berdasarkan data dari jurnal referensi.
Pada penelitian ini juga dilakukan perbandingan dua macam
permodelan yaitu antara metode clustering dan nonclustering. Perbedaan
kedua model tersebut akan dianalisis dan hasilnya akan dibandingkan dengan
jurnal referensi eksperiman untuk tes validasi model.
Hasil yang diharapkan dari penelitian ini adalah kesesuaian dari hasil
analisis numeric menggunakan model nonclustering dan aplikasi cohesive
zone model dengan metode eksperimen dari jurnal referensi. Kemudian, akan
dilakukan analisis secara fisis fenomena delaminasi yang terjadi pada struktur
laminat komposit, dengan perubahan karakteristik material dan perubahan
energy impaknya. |
---|