Sistem Pengukur Tingkat Stres Menggunakan Electrodermal Activity Sensor Dengan Metode Continuous Deconvolution Analysis
Stres merupakan keadaan psikologis sebagai respons terhadap ancaman atau tuntutan tugas yang dirasakan dan ditandai dengan emosi tertentu. Stres yang tidak ditangani dengan baik dapat berpengaruh pada psikologi tubuh dan memicu berbagai macam penyakit. Sampai saat ini, stres biasanya diukur denga...
Saved in:
id |
id-langga.102905 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-langga.1029052021-01-11T12:52:02Z http://repository.unair.ac.id/102905/ Sistem Pengukur Tingkat Stres Menggunakan Electrodermal Activity Sensor Dengan Metode Continuous Deconvolution Analysis Yang Sa’ada Kamila Ariyansah Putri, - R Medicine Stres merupakan keadaan psikologis sebagai respons terhadap ancaman atau tuntutan tugas yang dirasakan dan ditandai dengan emosi tertentu. Stres yang tidak ditangani dengan baik dapat berpengaruh pada psikologi tubuh dan memicu berbagai macam penyakit. Sampai saat ini, stres biasanya diukur dengan melakukan wawancara atau dengan mengisi formulir terkait stres. Metode ini masih membutuhkan intervensi manusia dan seringkali tidak tertangani dengan baik karena keterlambatan diagnosa. Oleh karena itu, diperlukan suatu sistem untuk memonitoring kondisi tingkat stres seseorang dengan cepat yaitu pengukuran menggunakan sensor Electrodermal Activity (EDA). EDA diketahui berhubungan dengan aktivitas kelenjar keringat yang diatur oleh SudoMotor Nerve Activity(SMNA) yang merespon saat stresor datang. Dalam penelitian ini, dirancang sebuah sistem pengukur tingkat stres menggunakan sensor EDA yang akan mengukur besar konduktivitas kulit di telapak tangan. Selanjutnya konduktivitas kulit tersebut akan didekonvolusi menggunakan metode Continunous Deconvolution Analysis (CDA) untuk diambil menjadi Skin Conductance Respons (SCR) yang kemudian akan diambil atribut-atribut statistik berupa rata-rata, standar deviasi, first absolute different(FAD) dan normalized FAD. Atribut-atribut tersebut selanjutnya masuk kedalam sistem klasifikasi menggunakan Extreme Learning Machine (ELM) untuk kemudian di klasifikasikan sebagai stres ringan, sedang, atau berat. Hasilnya, pelatihan terbaik didapat dengan menggunakan hidden neuron minimal sebanyak 50 buah yang setelah dilakukan 6-fold cross-validation menghasilkan akurasi rata-rata sebesar 95,56% 2020-01-11 Thesis NonPeerReviewed text en http://repository.unair.ac.id/102905/2/1.%20HALAMAN%20JUDUL%20.pdf text en http://repository.unair.ac.id/102905/1/2.%20ABSTRAK.pdf text en http://repository.unair.ac.id/102905/3/3.%20DAFTAR%20ISI.pdf text en http://repository.unair.ac.id/102905/4/4.%20BAB%20IPENDAHULUAN.pdf text en http://repository.unair.ac.id/102905/6/5.%20BAB%20IITINJAUAN%20PUSTAKA.pdf text en http://repository.unair.ac.id/102905/5/6.%20BAB%20IIIMETODE%20PENELITIAN.pdf text en http://repository.unair.ac.id/102905/9/7.%20BAB%20IVHASIL%20DAN%20PEMBAHASAN.pdf text en http://repository.unair.ac.id/102905/7/8.%20BAB%20VKESIMPULAN%20DAN%20SARAN.pdf text en http://repository.unair.ac.id/102905/8/9.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf text en http://repository.unair.ac.id/102905/11/10.%20LAMPIRAN.pdf text en http://repository.unair.ac.id/102905/10/kesediaan_081611733021%20-%20Yang%20Sa%27ada%20Kamila%20Ariyansah%20Putri.pdf Yang Sa’ada Kamila Ariyansah Putri, - (2020) Sistem Pengukur Tingkat Stres Menggunakan Electrodermal Activity Sensor Dengan Metode Continuous Deconvolution Analysis. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA. http://lib.unair.ac.id |
institution |
Universitas Airlangga |
building |
Universitas Airlangga Library |
continent |
Asia |
country |
Indonesia Indonesia |
content_provider |
Universitas Airlangga Library |
collection |
UNAIR Repository |
language |
English English English English English English English English English English English |
topic |
R Medicine |
spellingShingle |
R Medicine Yang Sa’ada Kamila Ariyansah Putri, - Sistem Pengukur Tingkat Stres Menggunakan Electrodermal Activity Sensor Dengan Metode Continuous Deconvolution Analysis |
description |
Stres merupakan keadaan psikologis sebagai respons terhadap ancaman atau
tuntutan tugas yang dirasakan dan ditandai dengan emosi tertentu. Stres yang tidak
ditangani dengan baik dapat berpengaruh pada psikologi tubuh dan memicu
berbagai macam penyakit. Sampai saat ini, stres biasanya diukur dengan melakukan
wawancara atau dengan mengisi formulir terkait stres. Metode ini masih
membutuhkan intervensi manusia dan seringkali tidak tertangani dengan baik
karena keterlambatan diagnosa. Oleh karena itu, diperlukan suatu sistem untuk
memonitoring kondisi tingkat stres seseorang dengan cepat yaitu pengukuran
menggunakan sensor Electrodermal Activity (EDA). EDA diketahui berhubungan
dengan aktivitas kelenjar keringat yang diatur oleh SudoMotor Nerve
Activity(SMNA) yang merespon saat stresor datang. Dalam penelitian ini,
dirancang sebuah sistem pengukur tingkat stres menggunakan sensor EDA yang
akan mengukur besar konduktivitas kulit di telapak tangan. Selanjutnya
konduktivitas kulit tersebut akan didekonvolusi menggunakan metode Continunous
Deconvolution Analysis (CDA) untuk diambil menjadi Skin Conductance Respons
(SCR) yang kemudian akan diambil atribut-atribut statistik berupa rata-rata, standar
deviasi, first absolute different(FAD) dan normalized FAD. Atribut-atribut tersebut
selanjutnya masuk kedalam sistem klasifikasi menggunakan Extreme Learning
Machine (ELM) untuk kemudian di klasifikasikan sebagai stres ringan, sedang, atau
berat. Hasilnya, pelatihan terbaik didapat dengan menggunakan hidden neuron
minimal sebanyak 50 buah yang setelah dilakukan 6-fold cross-validation
menghasilkan akurasi rata-rata sebesar 95,56% |
format |
Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
author |
Yang Sa’ada Kamila Ariyansah Putri, - |
author_facet |
Yang Sa’ada Kamila Ariyansah Putri, - |
author_sort |
Yang Sa’ada Kamila Ariyansah Putri, - |
title |
Sistem Pengukur Tingkat Stres Menggunakan Electrodermal Activity Sensor Dengan Metode Continuous Deconvolution Analysis |
title_short |
Sistem Pengukur Tingkat Stres Menggunakan Electrodermal Activity Sensor Dengan Metode Continuous Deconvolution Analysis |
title_full |
Sistem Pengukur Tingkat Stres Menggunakan Electrodermal Activity Sensor Dengan Metode Continuous Deconvolution Analysis |
title_fullStr |
Sistem Pengukur Tingkat Stres Menggunakan Electrodermal Activity Sensor Dengan Metode Continuous Deconvolution Analysis |
title_full_unstemmed |
Sistem Pengukur Tingkat Stres Menggunakan Electrodermal Activity Sensor Dengan Metode Continuous Deconvolution Analysis |
title_sort |
sistem pengukur tingkat stres menggunakan electrodermal activity sensor dengan metode continuous deconvolution analysis |
publishDate |
2020 |
url |
http://repository.unair.ac.id/102905/2/1.%20HALAMAN%20JUDUL%20.pdf http://repository.unair.ac.id/102905/1/2.%20ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/102905/3/3.%20DAFTAR%20ISI.pdf http://repository.unair.ac.id/102905/4/4.%20BAB%20IPENDAHULUAN.pdf http://repository.unair.ac.id/102905/6/5.%20BAB%20IITINJAUAN%20PUSTAKA.pdf http://repository.unair.ac.id/102905/5/6.%20BAB%20IIIMETODE%20PENELITIAN.pdf http://repository.unair.ac.id/102905/9/7.%20BAB%20IVHASIL%20DAN%20PEMBAHASAN.pdf http://repository.unair.ac.id/102905/7/8.%20BAB%20VKESIMPULAN%20DAN%20SARAN.pdf http://repository.unair.ac.id/102905/8/9.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.unair.ac.id/102905/11/10.%20LAMPIRAN.pdf http://repository.unair.ac.id/102905/10/kesediaan_081611733021%20-%20Yang%20Sa%27ada%20Kamila%20Ariyansah%20Putri.pdf http://repository.unair.ac.id/102905/ http://lib.unair.ac.id |
_version_ |
1688649304975081472 |