Respon Akut Aktivitas Fisik Ergocycling Intensitas Moderat Dan Tinggi Terhadap Kadar Insulin-Like Growth Factor-1 Pada Remaja Perempuan Obesitas
Pendahuluan: Obesitas merupakan masalah kesehatan dunia yang harus diperhatikan karena obesitas meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis tidak menular pada kardiometabolik, seperti type 2 diabetes (T2D) dan gangguan metabolisme termasuk resistensi insulin. Gaya hidup, pola makan yang tidak sehat...
Saved in:
id |
id-langga.105110 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-langga.1051102021-04-07T06:18:40Z http://repository.unair.ac.id/105110/ Respon Akut Aktivitas Fisik Ergocycling Intensitas Moderat Dan Tinggi Terhadap Kadar Insulin-Like Growth Factor-1 Pada Remaja Perempuan Obesitas Zakaria Sendy Wardana, - RC1200 Sports Medicine Including massage, exercise, occupational therapy, hydrotherapy, phototherapy, radiotherapy, thermotherapy, electrotherapy Pendahuluan: Obesitas merupakan masalah kesehatan dunia yang harus diperhatikan karena obesitas meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis tidak menular pada kardiometabolik, seperti type 2 diabetes (T2D) dan gangguan metabolisme termasuk resistensi insulin. Gaya hidup, pola makan yang tidak sehat dan kurangnya aktivitas fisik menjadi pemicu terjadinya obesitas. Modifikasi factor resiko, dengan inovasi terapi nonfarmakologis berbasis aktivitas fisik merupakan salah satu metode tepat yang dapat digunakan dalam mengatasi obesitas. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis respon akut aktivitas fisik ergocycling intensitas moderat dan tinggi terhadap peningkatan kadar Insulin-Like Growth Factor-1 (IGF-1) pada remaja perempuan obesitas. Metode: Penelitian ini adalah true experiment dengan rancangan penelitian The Randomized Pretest-Posttest Control Group Design dengan menggunakan subjek 30 remaja perempuan obesitas. Secara random dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu K1 (n=10, kontrol tanpa intervensi), K2 (n=10, aktivitas fisik ergocycling intensitas moderat) dan K3 (n=10, aktivitas fisik ergocycling intensitas tinggi). Intervensi dilakukan pada pukul 07.00–12.00 WIB. Respon aktivitas fisik ergocycling intensitas moderat dan tinggi dilakukan selama 40 menit. Pengambilan darah dilakukan sebelum intervensi dan 15 menit pasca intervensi aktivitas fisik ergocycling intensitas moderat dan tinggi pada vena cubiti. Pengukuran kadar IGF- 1 serum menggunakan Enzyme-Linked Immunosorbent Assay (ELISA). Teknik analisis data menggunakan uji ANOVA dan LSD post hoc test dengan Statisti Package for Social Science (SPSS). Hasil: Kadar IGF-1 pretest pada K1 (9,430±2,276) ng/mL, K2 (9,353±3,865) ng/mL, K3 (9,314±2,747) ng/mL dan (p=0,996). Kadar IGF-1 posttest pada K1 (9,545±2,557) ng/mL, K2 (14,283±6,616) ng/mL, K3 (14,707±3,323) ng/mL dan (p=0,030). Kesimpulan: Kadar IGF-1 pretest pada masing-masing kelompok tidak menunjukkan perbedaan signifikan (p>0,05). Tetapi kadar IGF-1 posttest menunjukkan perbedaan signifikan (p<0,05). 2021 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/105110/1/1.%20HALAMAN%20JUDUL.pdf text id http://repository.unair.ac.id/105110/2/2.%20ABSTRAK.pdf text id http://repository.unair.ac.id/105110/3/3.%20DAFTAR%20ISI.pdf text id http://repository.unair.ac.id/105110/4/4.%20BAB%201%20PENDAHULUAN.pdf text id http://repository.unair.ac.id/105110/5/5.%20BAB%202%20TINJAUAN%20PUSTAKA.pdf text id http://repository.unair.ac.id/105110/6/6.%20BAB%203%20KERANGKA%20KONSEPTUAL%20PENELITIAN.pdf text id http://repository.unair.ac.id/105110/7/7.%20BAB%204%20METODE%20PENELITIAN.pdf text id http://repository.unair.ac.id/105110/8/8.%20BAB%205%20HASIL%20PENELITIAN.pdf text id http://repository.unair.ac.id/105110/9/9.%20BAB%206.%20PEMBAHASAN.pdf text id http://repository.unair.ac.id/105110/10/9.%20BAB%206.%20PEMBAHASAN.pdf text id http://repository.unair.ac.id/105110/11/10.%20BAB%207.%20PENUTUP.pdf text id http://repository.unair.ac.id/105110/12/11.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf text id http://repository.unair.ac.id/105110/13/12.%20LAMPIRAN.pdf text id http://repository.unair.ac.id/105110/14/13.%20EMBARGO.pdf Zakaria Sendy Wardana, - (2021) Respon Akut Aktivitas Fisik Ergocycling Intensitas Moderat Dan Tinggi Terhadap Kadar Insulin-Like Growth Factor-1 Pada Remaja Perempuan Obesitas. Masters thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA. http://lib.unair.ac.id |
institution |
Universitas Airlangga |
building |
Universitas Airlangga Library |
continent |
Asia |
country |
Indonesia Indonesia |
content_provider |
Universitas Airlangga Library |
collection |
UNAIR Repository |
language |
Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian Indonesian |
topic |
RC1200 Sports Medicine Including massage, exercise, occupational therapy, hydrotherapy, phototherapy, radiotherapy, thermotherapy, electrotherapy |
spellingShingle |
RC1200 Sports Medicine Including massage, exercise, occupational therapy, hydrotherapy, phototherapy, radiotherapy, thermotherapy, electrotherapy Zakaria Sendy Wardana, - Respon Akut Aktivitas Fisik Ergocycling Intensitas Moderat Dan Tinggi Terhadap Kadar Insulin-Like Growth Factor-1 Pada Remaja Perempuan Obesitas |
description |
Pendahuluan: Obesitas merupakan masalah kesehatan dunia yang harus diperhatikan karena obesitas meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis tidak menular pada kardiometabolik, seperti type 2 diabetes (T2D) dan gangguan metabolisme termasuk resistensi insulin. Gaya hidup, pola makan yang tidak sehat dan kurangnya aktivitas fisik menjadi pemicu terjadinya obesitas. Modifikasi factor resiko, dengan inovasi terapi nonfarmakologis berbasis aktivitas fisik merupakan salah satu metode tepat yang dapat digunakan dalam mengatasi obesitas.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis respon akut aktivitas fisik ergocycling intensitas moderat dan tinggi terhadap peningkatan kadar Insulin-Like Growth Factor-1 (IGF-1) pada remaja perempuan obesitas. Metode: Penelitian ini adalah true experiment dengan rancangan penelitian The Randomized Pretest-Posttest Control Group Design dengan menggunakan subjek 30 remaja perempuan obesitas. Secara random dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu K1 (n=10, kontrol tanpa intervensi), K2 (n=10, aktivitas fisik ergocycling intensitas moderat) dan K3 (n=10, aktivitas fisik ergocycling intensitas tinggi). Intervensi dilakukan pada pukul 07.00–12.00 WIB. Respon aktivitas fisik ergocycling intensitas moderat dan tinggi dilakukan selama 40 menit. Pengambilan darah dilakukan sebelum intervensi dan 15 menit pasca intervensi aktivitas fisik ergocycling intensitas moderat dan tinggi pada vena cubiti. Pengukuran kadar IGF- 1 serum menggunakan Enzyme-Linked Immunosorbent Assay (ELISA). Teknik analisis data menggunakan uji ANOVA dan LSD post hoc test dengan Statisti Package for Social Science (SPSS).
Hasil: Kadar IGF-1 pretest pada K1 (9,430±2,276) ng/mL, K2 (9,353±3,865) ng/mL, K3 (9,314±2,747) ng/mL dan (p=0,996). Kadar IGF-1 posttest pada K1 (9,545±2,557) ng/mL, K2 (14,283±6,616) ng/mL, K3 (14,707±3,323) ng/mL dan (p=0,030).
Kesimpulan: Kadar IGF-1 pretest pada masing-masing kelompok tidak menunjukkan perbedaan signifikan (p>0,05). Tetapi kadar IGF-1 posttest menunjukkan perbedaan signifikan (p<0,05). |
format |
Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
author |
Zakaria Sendy Wardana, - |
author_facet |
Zakaria Sendy Wardana, - |
author_sort |
Zakaria Sendy Wardana, - |
title |
Respon Akut Aktivitas Fisik Ergocycling Intensitas Moderat Dan Tinggi Terhadap Kadar Insulin-Like Growth Factor-1 Pada Remaja Perempuan Obesitas |
title_short |
Respon Akut Aktivitas Fisik Ergocycling Intensitas Moderat Dan Tinggi Terhadap Kadar Insulin-Like Growth Factor-1 Pada Remaja Perempuan Obesitas |
title_full |
Respon Akut Aktivitas Fisik Ergocycling Intensitas Moderat Dan Tinggi Terhadap Kadar Insulin-Like Growth Factor-1 Pada Remaja Perempuan Obesitas |
title_fullStr |
Respon Akut Aktivitas Fisik Ergocycling Intensitas Moderat Dan Tinggi Terhadap Kadar Insulin-Like Growth Factor-1 Pada Remaja Perempuan Obesitas |
title_full_unstemmed |
Respon Akut Aktivitas Fisik Ergocycling Intensitas Moderat Dan Tinggi Terhadap Kadar Insulin-Like Growth Factor-1 Pada Remaja Perempuan Obesitas |
title_sort |
respon akut aktivitas fisik ergocycling intensitas moderat dan tinggi terhadap kadar insulin-like growth factor-1 pada remaja perempuan obesitas |
publishDate |
2021 |
url |
http://repository.unair.ac.id/105110/1/1.%20HALAMAN%20JUDUL.pdf http://repository.unair.ac.id/105110/2/2.%20ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/105110/3/3.%20DAFTAR%20ISI.pdf http://repository.unair.ac.id/105110/4/4.%20BAB%201%20PENDAHULUAN.pdf http://repository.unair.ac.id/105110/5/5.%20BAB%202%20TINJAUAN%20PUSTAKA.pdf http://repository.unair.ac.id/105110/6/6.%20BAB%203%20KERANGKA%20KONSEPTUAL%20PENELITIAN.pdf http://repository.unair.ac.id/105110/7/7.%20BAB%204%20METODE%20PENELITIAN.pdf http://repository.unair.ac.id/105110/8/8.%20BAB%205%20HASIL%20PENELITIAN.pdf http://repository.unair.ac.id/105110/9/9.%20BAB%206.%20PEMBAHASAN.pdf http://repository.unair.ac.id/105110/10/9.%20BAB%206.%20PEMBAHASAN.pdf http://repository.unair.ac.id/105110/11/10.%20BAB%207.%20PENUTUP.pdf http://repository.unair.ac.id/105110/12/11.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.unair.ac.id/105110/13/12.%20LAMPIRAN.pdf http://repository.unair.ac.id/105110/14/13.%20EMBARGO.pdf http://repository.unair.ac.id/105110/ http://lib.unair.ac.id |
_version_ |
1696988204611141632 |