Pengaruh Pengetahuan, Sikap Dan Motivasi Terhadap Kinerja Kader Posyandu Di Puskesmas Kabupaten Banyuwangi
Kabupaten Banyuwangi adalah salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Timur yang mengalami penurunan cakupan penimbangan balita (D/S) dalam tiga tahun terakhir (2016-2018). Capaian indikator cakupan penimbangan balita (D/S) dan kinerja posyandu menurut puskesmas menurun dalam tiga tahun terakhir. Berdas...
Saved in:
Summary: | Kabupaten Banyuwangi adalah salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Timur yang mengalami penurunan cakupan penimbangan balita (D/S) dalam tiga tahun terakhir (2016-2018). Capaian indikator cakupan penimbangan balita (D/S) dan kinerja posyandu menurut puskesmas menurun dalam tiga tahun terakhir. Berdasarkan survei pendahuluan ke sepuluh puskesmas di Kabupaten Banyuwangi dengan koordinator bidan wilayah yang bertanggungjawab terhadap penyelenggaraan posyandu, faktor penyebab menurunnya cakupan penimbangan balita (D/S) di posyandu adalah kompetensi kader posyandu balita yang terdiri dari pengetahuan, sikap dan keterampilan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh pengetahuan, sikap, dan motivasi terhadap kinerja kader posyandu balita dalam meningkatkan cakupan penimbangan balita (D/S) di Posyandu Kabupaten Banyuwangi. Penelitian ini adalah penelitian analitik, dengan desain cross sectional. Sampel penelitian adalah 120 kader posyandu balita di wilayah kerja Puskesmas Kabupaten Banyuwangi. Pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner dalam bentuk Google Docs Form kepada responden. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji statistik regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja kader mayoritas dalam kategori baik. Sebagian besar kader memiliki tingkat pengetahuan yang baik, mayoritas memiliki sikap positif, serta hampir sebagian besar memiliki motivasi dalam kategori sedang. Uji regresi liner berganda menunjukkan ada pengaruh antara pengetahuan, sikap, dan motivasi terhadap kinerja kader Posyandu balita. Variabel sikap berpengaruh paling dominan terhadap kinerja kader. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat pengaruh antara pengetahuan, sikap dan motivasi terhadap kinerja kader posyandu balita pada Posyandu di wilayah kerja Puskesmas Kabupaten Banyuwangi. Saran dalam penelitian ini adalah bagi kader disarankan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan motivasinya demi meningkatkan kinerja di posyandu, bagi puskesmas diharapkan untuk memberikan pelatihan guna mendorong kinerja kader, serta bagi dinas kesehatan agar menetapkan kebijakan untuk puskesmas dalam rangka meningkatkan kinerja kader. |
---|