Profil Protein Antigenik Seed Virus Vaksin ORF Pada SDS Page dan Western Blotting

• Main Author: Moehammad Moechrom
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: Indonesian
• Published: 2007
• Subjects: R5-920 Medicine (General)
• Online Access: https://repository.unair.ac.id/121228/1/KKA%20KK%20TKD%2024-11%20Moe%20p.pdf; https://repository.unair.ac.id/121228/; http://www.lib.unair.ac.id
• Institution: Universitas Airlangga

Penyakit Orf. ("Bengorar") yang disebabkan oleh virus Orf masih sering terjadi di beberapa daerah peternakan kambing dan domba di Indonesia. Vaksin untuk melindungi penyakit Orf telah diproduksi oleh Pusvetma dari isolat lokal (Merakkurak, Tuban), akan tetapi profil antigenisitasnya belum dipelajari. Penelitian tentang fraksi protein antigenik seed virus vaksin Orf dilakukan dengan uji SDS PAGE, Dot Blotting dan Western Blotting. U ji SDS PAGE telah menghasilkan 11 pita, dengan masing-masing berat molekul (BM) fralcsi protein seed virus vaksin Orf (208.9, 120.2, 77.6, 69.2, 57.5, 51.3, 46.7, 33:1, 31.6, 17.4 dan 10.2 kDa). Dengan uji Dot Blotting menghasilkan reaksi positif baik dengan serum antibodi kambing maupun domba. Sedangkan dengan uji Western Blotting menghasilkan 6 pita, dengan masing-masing BM firaksi protein seed virus vaksin Orf (208.9, 77.6, 57.5, 33.1, 11.6, 10.2 kDa) dengan serum antibodi kambing dan menghasilkan 5 pita BM (208.9, 77.6, 57.5, 33.1, 10.2 kDa) dengan serum antibodi domIxt. Terdeteksinya fraksi protein BM 33.1 kDa adalah merupakan ciri protein antigenik virus Or! Sedangkan BM fraksi protein-protein antigenik yang lain (208.9, 77.6, 57.5, 33.1, 11.6, 10.2 kDa) kemungkinan merupakan sifat virus Orf isolat Merakkurak yang beds dengan isolat lain. Fraksi protein BM 11.6 kDa merupakan hal yang menarik, karena tidak terdeteksi di uji SDS PAGE, maupun Western Blotting yang menggunakan serum antibodi domba. Untuk itu pelu diadakan penelitian lebih lanjut sifat antigenik virus Otf isolat Merakkurak dengan hewan yang secara genetik dekat hubungannya dengan kambing maupun domba (misalnya : kancil, rusa, menjangan) untuk melindungi hewan tersebut; maupun dengan hewan percobaan (misalnya: mencit, tikus putih, marmot, kelinci) untuk peningkatan proses pengujian vaksin. Adanya perbedaan BM fraksi protein-protein antigenik virus Orf dengan macam-macam uji, menarik pula untuk diteliti lebih lanjut dalam rangka metode/cara diagnosa virus af. Adanya perbedaan BM fraksi protein-protein antigenik virus Orf dengan macam-macam uji, menarik pula untuk diteliti lebih lanjut dalam rangka pembuatan vaksin sub unit yang dapat melindungi hewan terhadap seluruh strain virus chi: