Hibah Bersyarat: Studi Kasus RSI Hasanah Mojokerto
Pada di Indonesia pada umumnya hibah telah diatur dalam Hukum Islam, hukum Adat dan Bw. Hibah menurut ketentuan Hukum Islam adalah merupakan suatu pemberian yang berupa benda secara sukarela dan tanpa imbalan dari seseorang yang masih hidup, dapat diberikan kepada semua orang untuk dimiliki dan berl...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian |
Published: |
2004
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.unair.ac.id/135790/1/8.%20Inggrit%20R.%20039910534%20U.pdf https://repository.unair.ac.id/135790/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian |
id |
id-langga.135790 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-langga.1357902025-02-07T08:03:53Z https://repository.unair.ac.id/135790/ Hibah Bersyarat: Studi Kasus RSI Hasanah Mojokerto Inggrit Ratnasari D.I.P, - KB Religious law in general Pada di Indonesia pada umumnya hibah telah diatur dalam Hukum Islam, hukum Adat dan Bw. Hibah menurut ketentuan Hukum Islam adalah merupakan suatu pemberian yang berupa benda secara sukarela dan tanpa imbalan dari seseorang yang masih hidup, dapat diberikan kepada semua orang untuk dimiliki dan berlaku seketika itu juga dengan tidak dapat ditarik kembali , kecuali hibah orang tua kepada anak'1ya.Dalam ketentuan Hukum Islam diatur tentang benda yang dihibahkan penerima hibah, pemberi hibah, pembatasan hibah, pembatalan hibah dan hibah bersyarat. Ketentuan tersebut juga diatur dalam Hukum Adat dan Bw. Hibah bersyarat sendiri merupakan hibah yang dapat digantungkan pada waktu atau keadaan yang akan terjadi dimasa yang akan datang, asalkan kejadian tersebut bukan merupakan matinya si penghibah, tennasuk pada benda tidak bergerak yang penyerahannya diperlukan perbuatan hukum lagi telah disetujui para-pihak ( pemberi hibah dengan penerima hibah ) seperti hibah ' umra. Dalam kasus RSI Hasanah terrnasuk hibah bersyarat dengan demikian penyelesaian kasusnya ialah Perserikatan Muhammadiyah harus menunggu adanya penetapan dari Pengadilan Negeri Mojokerto mengenai putusan pembubaran ( putusan Iikuidasi ) Yayasan RSI Hasanah telah dinyatakan bangkrut, kemudian consensus para-pihak mengenai hi bah bersyarat yang digantungkan wak.'1u atau keadaan yang masih akan terjadi dimasa yang akan datang dari RSI Hasanah terhadap sisa hasil likuidasi, setelah dikurangi hutang dan kewajiban yang menjadi beban Yayasan RSI Hasanah kemudian baru sisa likuidasi dapat dibagi dengan Perserikatan Muhammadiyah 2004 Thesis NonPeerReviewed text id https://repository.unair.ac.id/135790/1/8.%20Inggrit%20R.%20039910534%20U.pdf Inggrit Ratnasari D.I.P, - (2004) Hibah Bersyarat: Studi Kasus RSI Hasanah Mojokerto. Skripsi thesis, Universitas Airlangga. http://lib.unair.ac.id |
institution |
Universitas Airlangga |
building |
Universitas Airlangga Library |
continent |
Asia |
country |
Indonesia Indonesia |
content_provider |
Universitas Airlangga Library |
collection |
UNAIR Repository |
language |
Indonesian |
topic |
KB Religious law in general |
spellingShingle |
KB Religious law in general Inggrit Ratnasari D.I.P, - Hibah Bersyarat: Studi Kasus RSI Hasanah Mojokerto |
description |
Pada di Indonesia pada umumnya hibah telah diatur dalam Hukum Islam, hukum Adat dan Bw. Hibah menurut ketentuan Hukum Islam adalah merupakan suatu pemberian yang berupa benda secara sukarela dan tanpa imbalan dari seseorang yang masih hidup, dapat diberikan kepada semua orang untuk dimiliki dan berlaku
seketika itu juga dengan tidak dapat ditarik kembali , kecuali hibah orang tua kepada anak'1ya.Dalam ketentuan Hukum Islam diatur tentang benda yang dihibahkan penerima hibah, pemberi hibah, pembatasan hibah, pembatalan hibah dan hibah bersyarat.
Ketentuan tersebut juga diatur dalam Hukum Adat dan Bw. Hibah bersyarat sendiri merupakan hibah yang dapat digantungkan pada waktu atau keadaan yang akan terjadi dimasa yang akan datang, asalkan kejadian tersebut bukan merupakan matinya si penghibah, tennasuk pada benda tidak bergerak yang penyerahannya
diperlukan perbuatan hukum lagi telah disetujui para-pihak ( pemberi hibah dengan penerima hibah ) seperti hibah ' umra.
Dalam kasus RSI Hasanah terrnasuk hibah bersyarat dengan demikian penyelesaian kasusnya ialah Perserikatan Muhammadiyah harus menunggu adanya penetapan dari Pengadilan Negeri Mojokerto mengenai putusan pembubaran ( putusan Iikuidasi ) Yayasan RSI Hasanah telah dinyatakan bangkrut, kemudian consensus para-pihak mengenai hi bah bersyarat yang digantungkan wak.'1u atau keadaan yang masih akan terjadi dimasa yang akan datang dari RSI Hasanah terhadap sisa hasil likuidasi, setelah dikurangi hutang dan kewajiban yang menjadi beban Yayasan RSI Hasanah kemudian baru sisa likuidasi dapat dibagi dengan Perserikatan Muhammadiyah |
format |
Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
author |
Inggrit Ratnasari D.I.P, - |
author_facet |
Inggrit Ratnasari D.I.P, - |
author_sort |
Inggrit Ratnasari D.I.P, - |
title |
Hibah Bersyarat: Studi Kasus RSI Hasanah Mojokerto |
title_short |
Hibah Bersyarat: Studi Kasus RSI Hasanah Mojokerto |
title_full |
Hibah Bersyarat: Studi Kasus RSI Hasanah Mojokerto |
title_fullStr |
Hibah Bersyarat: Studi Kasus RSI Hasanah Mojokerto |
title_full_unstemmed |
Hibah Bersyarat: Studi Kasus RSI Hasanah Mojokerto |
title_sort |
hibah bersyarat: studi kasus rsi hasanah mojokerto |
publishDate |
2004 |
url |
https://repository.unair.ac.id/135790/1/8.%20Inggrit%20R.%20039910534%20U.pdf https://repository.unair.ac.id/135790/ http://lib.unair.ac.id |
_version_ |
1823627456717783040 |