PENGARUH MUTU PELAYANAN PRIMA TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT SUMOBITO KABUPATEN JOMBANG

Puskesmas sebagai pelaksanaan pelayanan publik, melaksanakan pelayanan prima sesuai dengan Undang undang Republik Indonesia No 25 tahun 2009 tentang Pelayanan Publik dan untuk mengetahui hasil layanan yang diberikan tersebut berkualitas atau tidak, dengan indeks kepuasan masyarakat sesuai dengan Kep...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Hexawan Tjahja Widada, 090810844 M
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Published: 2010
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/37814/1/gdlhub-gdl-s2-2010-widadahexa-13966-tkp121-k.pdf
http://repository.unair.ac.id/37814/2/gdlhub-gdl-s2-2010-widadahexa-11818-tkp121-p.pdf
http://repository.unair.ac.id/37814/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
id id-langga.37814
record_format dspace
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
country Indonesia
collection UNAIR Repository
language Indonesian
Indonesian
topic BF511-593 Emotion, Feeling, Affection
K3566-3578 Public health
RA960-1000.5 Medical centers. Hospitals. Dispensaries. Clinics
spellingShingle BF511-593 Emotion, Feeling, Affection
K3566-3578 Public health
RA960-1000.5 Medical centers. Hospitals. Dispensaries. Clinics
Hexawan Tjahja Widada, 090810844 M
PENGARUH MUTU PELAYANAN PRIMA TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT SUMOBITO KABUPATEN JOMBANG
description Puskesmas sebagai pelaksanaan pelayanan publik, melaksanakan pelayanan prima sesuai dengan Undang undang Republik Indonesia No 25 tahun 2009 tentang Pelayanan Publik dan untuk mengetahui hasil layanan yang diberikan tersebut berkualitas atau tidak, dengan indeks kepuasan masyarakat sesuai dengan Keputusan Menpan Nomor: 25 Tahun 2005 tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat. Di Puskesmas Sumobito melaksanakan pelayanan prima dan dievaluasi oleh tim Dinas Kesehatan lewat survey indeks kepuasan masyarakat, dan hasilnya tahun 2007 ke 2008 meningkat sedangkan tahun 2009 menurun, padahal standar pelayanan tetap. Ditambahkan dengan adanya komplain lewat kotak saran. Dasar ini untuk meneliti “Pengaruh Mutu Pelayanan Prima Terhadap Tingkat Kepuasan Pasien Rawat Jalan”. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa pengaruh mutu pelayanan prima terhadap tingkat kepuasan pasien rawat jalan di Puskesmas Sumobito. Kualitas pelayanan kesehatan adalah menunjukkan pada tingkat kesempurnaan pelayanan kesehatan, yang disatu pihak dapat menimbulkan kepuasan pada setiap pasien. Kepuasan pengunjung dipengaruhi oleh banyak faktor diantaranya adalah assurance, tangible, empathy, responsiveness, dan realibility. Pelayanan yang berkualitas terhadap masyarakat adalah yang sesuai dengan sendi-sendi sebagai berikut: Kesederhanaan, Keamanan, Keterbukaan, Efisien,. Ekonomis, Keadilan yang merata ,Ketepatan waktu. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian eksplanatif dengan rancangan cross sectional, merupakan penelitian yang memberikan informasi mengenai situasi yang ada, dimana observasi antara variabel bebas dan variabel terikat dilakukan bersamaan. Pendekatan metode kwantitatif untuk mengetahui pengaruh variabel bebas dan variabel terikat. Sampel diambil dengan metode Proposional Random Sampling, sebanyak 150 responden yang pernah berkunjung ke Puskesmas. Proposi jenis kelamin perempuan 60% dan laki-laki 40%. Instrumen penelitian yang berbentuk kuesioner. Data sebelum dianalisis data akan dilakukan pengeditan dan pengkodean untuk setiap butir pernyataan dan variabel. Jumlah total rata-rata Indeks Kepuasan Masyarakat 79,1. Proporsi hasil mutu pelayanan prima diketahui kepuasan terendah di variabel “Prosedur” pada pertanyaan responden “Tingkat kecepatan pelayanan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan ” dengan nilai rata-rata 1,84. Dan kepuasan tertinggi pada variabel “Biaya” pada pertanyaan responden “Tingkat kepastian biaya sesuai perda tanpa tambahan” dengan nilai rata-rata 4,46. Adapun hasil perhitungan SPSS adalah bahwa nilai uji F adalah sebesar 500,397 dengan tingkat signifikasi 0,000. Nilai signifikasi ini jauh lebih kecil dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa prosedure, waktu, sikap petugas, keterampilan petugas, biaya, sarana dan prasarana, secara bersama-sama berpengaruh signikan terhadap kepuasan pasien. Sedangkan nilai koefisien standar (β) variabel sikap petugas memiliki nilai lebih besar dibandingkan dengan variabel bebas lainnya yaitu sebesar 0,679. Dengan nilai ini maka kesimpulan yang dapat diambil bahwa sikap petugas memiliki pengaruh yang lebih dominan di Unit Rawat Jalan Puskesmas Sumobito. Kesimpulan bahwa Indek Kepuasan Masyarakat di Puskesmas Sumobito Th 2010 adalah 79,4 masuk dalam kategori “Puas”. Hasil nilai uji F adalah sebesar 500,397 tingkat signifikasi 0,000. Nilai signifikasi ini lebih kecil dari 0,05 dapat disimpulkan bahwa prosedur, waktu, sikap petugas, ketrampilan petugas, biaya, sarana dan prasarana secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pasien. Hasil uji t disimpulkan bahwa masing-masing berperan dalam tingkat kepuasan pasien. Nilai R2 (R Square) sebesar 0,955, sedangkan nilai (adjusted R square) adalah sebesar 0,953. Hal ini berarti 0,0953 atau 95,3% fenomena mutu pelayanan berpengaruh terhadap kepuasan pasien dapat dijelaskan oleh vaiabel bahwa prosedur, waktu, sikap petugas, keadilan, keterampilan petugas, biaya, sarana dan prasarana sedangkan sisanya sebesar 0,047 atau 4,7 % dipengaruhi oleh variabel lain diluar variabel bebas yang digunakan dalam penelitian.
format Theses and Dissertations
NonPeerReviewed
author Hexawan Tjahja Widada, 090810844 M
author_facet Hexawan Tjahja Widada, 090810844 M
author_sort Hexawan Tjahja Widada, 090810844 M
title PENGARUH MUTU PELAYANAN PRIMA TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT SUMOBITO KABUPATEN JOMBANG
title_short PENGARUH MUTU PELAYANAN PRIMA TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT SUMOBITO KABUPATEN JOMBANG
title_full PENGARUH MUTU PELAYANAN PRIMA TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT SUMOBITO KABUPATEN JOMBANG
title_fullStr PENGARUH MUTU PELAYANAN PRIMA TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT SUMOBITO KABUPATEN JOMBANG
title_full_unstemmed PENGARUH MUTU PELAYANAN PRIMA TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT SUMOBITO KABUPATEN JOMBANG
title_sort pengaruh mutu pelayanan prima terhadap tingkat kepuasan pasien rawat jalan di pusat kesehatan masyarakat sumobito kabupaten jombang
publishDate 2010
url http://repository.unair.ac.id/37814/1/gdlhub-gdl-s2-2010-widadahexa-13966-tkp121-k.pdf
http://repository.unair.ac.id/37814/2/gdlhub-gdl-s2-2010-widadahexa-11818-tkp121-p.pdf
http://repository.unair.ac.id/37814/
http://lib.unair.ac.id
_version_ 1681144231654064128
spelling id-langga.378142016-07-29T07:07:43Z http://repository.unair.ac.id/37814/ PENGARUH MUTU PELAYANAN PRIMA TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT SUMOBITO KABUPATEN JOMBANG Hexawan Tjahja Widada, 090810844 M BF511-593 Emotion, Feeling, Affection K3566-3578 Public health RA960-1000.5 Medical centers. Hospitals. Dispensaries. Clinics Puskesmas sebagai pelaksanaan pelayanan publik, melaksanakan pelayanan prima sesuai dengan Undang undang Republik Indonesia No 25 tahun 2009 tentang Pelayanan Publik dan untuk mengetahui hasil layanan yang diberikan tersebut berkualitas atau tidak, dengan indeks kepuasan masyarakat sesuai dengan Keputusan Menpan Nomor: 25 Tahun 2005 tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat. Di Puskesmas Sumobito melaksanakan pelayanan prima dan dievaluasi oleh tim Dinas Kesehatan lewat survey indeks kepuasan masyarakat, dan hasilnya tahun 2007 ke 2008 meningkat sedangkan tahun 2009 menurun, padahal standar pelayanan tetap. Ditambahkan dengan adanya komplain lewat kotak saran. Dasar ini untuk meneliti “Pengaruh Mutu Pelayanan Prima Terhadap Tingkat Kepuasan Pasien Rawat Jalan”. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa pengaruh mutu pelayanan prima terhadap tingkat kepuasan pasien rawat jalan di Puskesmas Sumobito. Kualitas pelayanan kesehatan adalah menunjukkan pada tingkat kesempurnaan pelayanan kesehatan, yang disatu pihak dapat menimbulkan kepuasan pada setiap pasien. Kepuasan pengunjung dipengaruhi oleh banyak faktor diantaranya adalah assurance, tangible, empathy, responsiveness, dan realibility. Pelayanan yang berkualitas terhadap masyarakat adalah yang sesuai dengan sendi-sendi sebagai berikut: Kesederhanaan, Keamanan, Keterbukaan, Efisien,. Ekonomis, Keadilan yang merata ,Ketepatan waktu. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian eksplanatif dengan rancangan cross sectional, merupakan penelitian yang memberikan informasi mengenai situasi yang ada, dimana observasi antara variabel bebas dan variabel terikat dilakukan bersamaan. Pendekatan metode kwantitatif untuk mengetahui pengaruh variabel bebas dan variabel terikat. Sampel diambil dengan metode Proposional Random Sampling, sebanyak 150 responden yang pernah berkunjung ke Puskesmas. Proposi jenis kelamin perempuan 60% dan laki-laki 40%. Instrumen penelitian yang berbentuk kuesioner. Data sebelum dianalisis data akan dilakukan pengeditan dan pengkodean untuk setiap butir pernyataan dan variabel. Jumlah total rata-rata Indeks Kepuasan Masyarakat 79,1. Proporsi hasil mutu pelayanan prima diketahui kepuasan terendah di variabel “Prosedur” pada pertanyaan responden “Tingkat kecepatan pelayanan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan ” dengan nilai rata-rata 1,84. Dan kepuasan tertinggi pada variabel “Biaya” pada pertanyaan responden “Tingkat kepastian biaya sesuai perda tanpa tambahan” dengan nilai rata-rata 4,46. Adapun hasil perhitungan SPSS adalah bahwa nilai uji F adalah sebesar 500,397 dengan tingkat signifikasi 0,000. Nilai signifikasi ini jauh lebih kecil dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa prosedure, waktu, sikap petugas, keterampilan petugas, biaya, sarana dan prasarana, secara bersama-sama berpengaruh signikan terhadap kepuasan pasien. Sedangkan nilai koefisien standar (β) variabel sikap petugas memiliki nilai lebih besar dibandingkan dengan variabel bebas lainnya yaitu sebesar 0,679. Dengan nilai ini maka kesimpulan yang dapat diambil bahwa sikap petugas memiliki pengaruh yang lebih dominan di Unit Rawat Jalan Puskesmas Sumobito. Kesimpulan bahwa Indek Kepuasan Masyarakat di Puskesmas Sumobito Th 2010 adalah 79,4 masuk dalam kategori “Puas”. Hasil nilai uji F adalah sebesar 500,397 tingkat signifikasi 0,000. Nilai signifikasi ini lebih kecil dari 0,05 dapat disimpulkan bahwa prosedur, waktu, sikap petugas, ketrampilan petugas, biaya, sarana dan prasarana secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pasien. Hasil uji t disimpulkan bahwa masing-masing berperan dalam tingkat kepuasan pasien. Nilai R2 (R Square) sebesar 0,955, sedangkan nilai (adjusted R square) adalah sebesar 0,953. Hal ini berarti 0,0953 atau 95,3% fenomena mutu pelayanan berpengaruh terhadap kepuasan pasien dapat dijelaskan oleh vaiabel bahwa prosedur, waktu, sikap petugas, keadilan, keterampilan petugas, biaya, sarana dan prasarana sedangkan sisanya sebesar 0,047 atau 4,7 % dipengaruhi oleh variabel lain diluar variabel bebas yang digunakan dalam penelitian. 2010-07-26 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/37814/1/gdlhub-gdl-s2-2010-widadahexa-13966-tkp121-k.pdf text id http://repository.unair.ac.id/37814/2/gdlhub-gdl-s2-2010-widadahexa-11818-tkp121-p.pdf Hexawan Tjahja Widada, 090810844 M (2010) PENGARUH MUTU PELAYANAN PRIMA TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT SUMOBITO KABUPATEN JOMBANG. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA. http://lib.unair.ac.id