PERJANJIAN PENGIKATAN JUAL BELI SEBAGAI KAMUFLASE PERJANJIAN HUTANG PIUTANG
Hutang piutang seringkali terjadi di masyarakat terutama hutang piutang antara perseorangan, seseorang meminjam uang dengan jaminan sertipikat tanah kepada orang lainnya. Pada umumnya seorang kreditur dan debitur membuat Akta Pengakuan Hutang dengan jaminan dan dibuatkan pula Akta Pemberian Hak...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2014
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/39170/1/gdlhub-gdl-s2-2014-mappanganr-34614-5.abstr-i.pdf http://repository.unair.ac.id/39170/2/Binder3.pdf http://repository.unair.ac.id/39170/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
id |
id-langga.39170 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-langga.391702016-10-28T01:32:50Z http://repository.unair.ac.id/39170/ PERJANJIAN PENGIKATAN JUAL BELI SEBAGAI KAMUFLASE PERJANJIAN HUTANG PIUTANG FAUZIA MOCHTAR MAPPANGANRO, 031214253080 K1000-1395 Commercial law K1024-1132 Commercial contracts K1026-1045 Sale of goods K1094-1096 Loan of money Hutang piutang seringkali terjadi di masyarakat terutama hutang piutang antara perseorangan, seseorang meminjam uang dengan jaminan sertipikat tanah kepada orang lainnya. Pada umumnya seorang kreditur dan debitur membuat Akta Pengakuan Hutang dengan jaminan dan dibuatkan pula Akta Pemberian Hak Tanggungan yang apabila sewaktu-waktu debitur ingkar janji (wanprestasi) maka akan ditempuh melalui proses lelang, akan tetapi masih banyak terjadi penyimpangan proses hukum di mana kreditur dan debitur tadi membuat perbuatan hukum lain, yakni Perjanjian Pengikatan Jual Beli yang disertai dengan Kuasa Menjual. Dengan adanya Perjanjian Pengikatan Jual Beli dan Kuasa Menjual tadi maka proses pelunasan hutangnya dilakukan dengan cara proses Jual Beli, ini menyalahi aturan hukum. Perjanjian Pengikatan Jual Beli dan Kuasa Menjual tidak boleh menjadi kamuflase ataupun motif sebagai pelunasan atas perjanjian hutang piutang tersebut. Tesis ini mengkaji lebih dalam mengenai Perjanjian Pengikatan Jual Beli Sebagai Kamuflase Perjanjian Hutang Piutang. Dari penelitian inilah diambil kesimpulan bahwa Perjanjian Pengikatan Jual Beli yang disertai Kuasa Menjual proses mekanismenya berbeda dengan proses Perjanjian Hutang Piutang maupun dengan Akta Jual Beli. Yang masing-masing proses mekanisme hukumnya mempunyai peraturan yang berbeda-beda. 2014 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/39170/1/gdlhub-gdl-s2-2014-mappanganr-34614-5.abstr-i.pdf text id http://repository.unair.ac.id/39170/2/Binder3.pdf FAUZIA MOCHTAR MAPPANGANRO, 031214253080 (2014) PERJANJIAN PENGIKATAN JUAL BELI SEBAGAI KAMUFLASE PERJANJIAN HUTANG PIUTANG. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA. http://lib.unair.ac.id |
institution |
Universitas Airlangga |
building |
Universitas Airlangga Library |
country |
Indonesia |
collection |
UNAIR Repository |
language |
Indonesian Indonesian |
topic |
K1000-1395 Commercial law K1024-1132 Commercial contracts K1026-1045 Sale of goods K1094-1096 Loan of money |
spellingShingle |
K1000-1395 Commercial law K1024-1132 Commercial contracts K1026-1045 Sale of goods K1094-1096 Loan of money FAUZIA MOCHTAR MAPPANGANRO, 031214253080 PERJANJIAN PENGIKATAN JUAL BELI SEBAGAI KAMUFLASE PERJANJIAN HUTANG PIUTANG |
description |
Hutang piutang seringkali terjadi di masyarakat terutama hutang piutang antara perseorangan, seseorang meminjam uang dengan jaminan sertipikat tanah kepada orang lainnya. Pada umumnya seorang kreditur dan debitur membuat Akta Pengakuan Hutang dengan jaminan dan dibuatkan pula Akta Pemberian Hak Tanggungan yang apabila sewaktu-waktu debitur ingkar janji (wanprestasi) maka akan ditempuh melalui proses lelang, akan tetapi masih banyak terjadi penyimpangan proses hukum di mana kreditur dan debitur tadi membuat perbuatan hukum lain, yakni Perjanjian Pengikatan Jual Beli yang disertai dengan Kuasa Menjual. Dengan adanya Perjanjian Pengikatan Jual Beli dan Kuasa Menjual tadi maka proses pelunasan hutangnya dilakukan dengan cara proses Jual Beli, ini menyalahi aturan hukum. Perjanjian Pengikatan Jual Beli dan Kuasa Menjual tidak boleh menjadi kamuflase ataupun motif sebagai pelunasan atas perjanjian hutang piutang tersebut. Tesis ini mengkaji lebih dalam mengenai Perjanjian Pengikatan Jual Beli Sebagai Kamuflase Perjanjian Hutang Piutang. Dari penelitian inilah diambil kesimpulan bahwa Perjanjian Pengikatan Jual Beli yang disertai Kuasa Menjual proses mekanismenya berbeda dengan proses Perjanjian Hutang Piutang maupun dengan Akta Jual Beli. Yang masing-masing proses mekanisme hukumnya mempunyai peraturan yang berbeda-beda. |
format |
Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
author |
FAUZIA MOCHTAR MAPPANGANRO, 031214253080 |
author_facet |
FAUZIA MOCHTAR MAPPANGANRO, 031214253080 |
author_sort |
FAUZIA MOCHTAR MAPPANGANRO, 031214253080 |
title |
PERJANJIAN PENGIKATAN JUAL BELI SEBAGAI KAMUFLASE PERJANJIAN HUTANG PIUTANG |
title_short |
PERJANJIAN PENGIKATAN JUAL BELI SEBAGAI KAMUFLASE PERJANJIAN HUTANG PIUTANG |
title_full |
PERJANJIAN PENGIKATAN JUAL BELI SEBAGAI KAMUFLASE PERJANJIAN HUTANG PIUTANG |
title_fullStr |
PERJANJIAN PENGIKATAN JUAL BELI SEBAGAI KAMUFLASE PERJANJIAN HUTANG PIUTANG |
title_full_unstemmed |
PERJANJIAN PENGIKATAN JUAL BELI SEBAGAI KAMUFLASE PERJANJIAN HUTANG PIUTANG |
title_sort |
perjanjian pengikatan jual beli sebagai kamuflase perjanjian hutang piutang |
publishDate |
2014 |
url |
http://repository.unair.ac.id/39170/1/gdlhub-gdl-s2-2014-mappanganr-34614-5.abstr-i.pdf http://repository.unair.ac.id/39170/2/Binder3.pdf http://repository.unair.ac.id/39170/ http://lib.unair.ac.id |
_version_ |
1681144484119707648 |