TERAPI LATIHAN UNTUK MENINGKATKAN FUNGSI PROPRIOSEPTIF PASKA REKONSTRUKSI LIGAMEN KRUSIATUM ANTERIOR

Ligamen Krusiatum Anterior (LKA) merupakan salah satu dari sepasang ligamen krusiatum yang ada di sendi lutut manusia. LKA berperan sebagai stabilitator utama untuk mencegah translasi tibia ke anterior terhadap femur dan translasi posterior femur jika tibia berada pada posisi closed chain. Cider...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Dyah Esti Pranawengrum, NIM011310213014
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Indonesian
Published: 2016
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/39926/1/ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/39926/9/260.%2039926.pdf
http://repository.unair.ac.id/39926/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
Indonesian
id id-langga.39926
record_format dspace
spelling id-langga.399262017-06-18T16:27:24Z http://repository.unair.ac.id/39926/ TERAPI LATIHAN UNTUK MENINGKATKAN FUNGSI PROPRIOSEPTIF PASKA REKONSTRUKSI LIGAMEN KRUSIATUM ANTERIOR Dyah Esti Pranawengrum, NIM011310213014 RM182-190 Other therapeutic procedures Including acupuncture, pneumatic aspiration, spinal puncture, pericardial puncture Ligamen Krusiatum Anterior (LKA) merupakan salah satu dari sepasang ligamen krusiatum yang ada di sendi lutut manusia. LKA berperan sebagai stabilitator utama untuk mencegah translasi tibia ke anterior terhadap femur dan translasi posterior femur jika tibia berada pada posisi closed chain. Cidera LKA terjadi dengan perbandingan 1 dibanding 1.750 jiwa pada terutama pada usia 15-45 tahun. Hal ini dikarenakan usia tersebut merupakan usia produktif dan pada usia tersebut partisipasi untuk melakukan olahraga sangat tinggi. Sebuah studi yang dilakukan oleh National Collegiate Athletic Association (NCAA) menyakatan bahwa atlit laki-laki sering mengalami cidera LKA dibanding dengan atlit perempuan meskipun atlit perempuan beresiko 2 – 8 kali lebih besar untuk mengalami cidera LKA. Beberapa faktor yang menyebabkan resiko cidera LKA lebih besar terjadi pada atlit perempuan antara lain bentuk dari anggota gerak bawah (pelvis yang lebih besar,valgus dari lutut,pronasi dari kaki),fleksibilitas otot hamstring,perbedaan hormonal, dan perbedaan ukuran LKA pada perempuan. Pada cedera ligamen,saraf mikroskopis yang berada di mekanoreseptor perifer akan mengalami kerusakan, hal ini akan menyebabkan defisit proprioseptif dan menurunkan kemampuan kontrol neuromuskuler yang berperan untuk menjaga persendian agar pada posisi stabil. Proprioseptor merupakan suatu reseptor sensoris yang menyampaikan informasi tentang posisi sendi, tekanan dan regangan otot menuju ke otak. Proprioseptor terdapat pada muscle spindles, golgi tendon organ, dan jaringan capsuloligament. Latihan proprioseptif bertujuan mengembalikan kemampuan neurosensoris pada capsuloligamen yang cedera, meningkatkan sensitifitas afferent perifer bagian tubuh yang tidak mengalami cedera, mencegah terjadinya cedera berulang. Fisioterapis dapat memberikan latihan proprioseptif pada pasien paska rekonstruksi LKA agar pasien mampu mencapai kestabilan dan keseimbangan lutut dan mencegah terjadinya cidera berulang pada lutut yang cidera. 2016 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/39926/1/ABSTRAK.pdf text id http://repository.unair.ac.id/39926/9/260.%2039926.pdf Dyah Esti Pranawengrum, NIM011310213014 (2016) TERAPI LATIHAN UNTUK MENINGKATKAN FUNGSI PROPRIOSEPTIF PASKA REKONSTRUKSI LIGAMEN KRUSIATUM ANTERIOR. Tugas Akhir D3 thesis, Universitas Airlangga. http://lib.unair.ac.id
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
country Indonesia
collection UNAIR Repository
language Indonesian
Indonesian
topic RM182-190 Other therapeutic procedures Including acupuncture, pneumatic aspiration, spinal puncture, pericardial puncture
spellingShingle RM182-190 Other therapeutic procedures Including acupuncture, pneumatic aspiration, spinal puncture, pericardial puncture
Dyah Esti Pranawengrum, NIM011310213014
TERAPI LATIHAN UNTUK MENINGKATKAN FUNGSI PROPRIOSEPTIF PASKA REKONSTRUKSI LIGAMEN KRUSIATUM ANTERIOR
description Ligamen Krusiatum Anterior (LKA) merupakan salah satu dari sepasang ligamen krusiatum yang ada di sendi lutut manusia. LKA berperan sebagai stabilitator utama untuk mencegah translasi tibia ke anterior terhadap femur dan translasi posterior femur jika tibia berada pada posisi closed chain. Cidera LKA terjadi dengan perbandingan 1 dibanding 1.750 jiwa pada terutama pada usia 15-45 tahun. Hal ini dikarenakan usia tersebut merupakan usia produktif dan pada usia tersebut partisipasi untuk melakukan olahraga sangat tinggi. Sebuah studi yang dilakukan oleh National Collegiate Athletic Association (NCAA) menyakatan bahwa atlit laki-laki sering mengalami cidera LKA dibanding dengan atlit perempuan meskipun atlit perempuan beresiko 2 – 8 kali lebih besar untuk mengalami cidera LKA. Beberapa faktor yang menyebabkan resiko cidera LKA lebih besar terjadi pada atlit perempuan antara lain bentuk dari anggota gerak bawah (pelvis yang lebih besar,valgus dari lutut,pronasi dari kaki),fleksibilitas otot hamstring,perbedaan hormonal, dan perbedaan ukuran LKA pada perempuan. Pada cedera ligamen,saraf mikroskopis yang berada di mekanoreseptor perifer akan mengalami kerusakan, hal ini akan menyebabkan defisit proprioseptif dan menurunkan kemampuan kontrol neuromuskuler yang berperan untuk menjaga persendian agar pada posisi stabil. Proprioseptor merupakan suatu reseptor sensoris yang menyampaikan informasi tentang posisi sendi, tekanan dan regangan otot menuju ke otak. Proprioseptor terdapat pada muscle spindles, golgi tendon organ, dan jaringan capsuloligament. Latihan proprioseptif bertujuan mengembalikan kemampuan neurosensoris pada capsuloligamen yang cedera, meningkatkan sensitifitas afferent perifer bagian tubuh yang tidak mengalami cedera, mencegah terjadinya cedera berulang. Fisioterapis dapat memberikan latihan proprioseptif pada pasien paska rekonstruksi LKA agar pasien mampu mencapai kestabilan dan keseimbangan lutut dan mencegah terjadinya cidera berulang pada lutut yang cidera.
format Theses and Dissertations
NonPeerReviewed
author Dyah Esti Pranawengrum, NIM011310213014
author_facet Dyah Esti Pranawengrum, NIM011310213014
author_sort Dyah Esti Pranawengrum, NIM011310213014
title TERAPI LATIHAN UNTUK MENINGKATKAN FUNGSI PROPRIOSEPTIF PASKA REKONSTRUKSI LIGAMEN KRUSIATUM ANTERIOR
title_short TERAPI LATIHAN UNTUK MENINGKATKAN FUNGSI PROPRIOSEPTIF PASKA REKONSTRUKSI LIGAMEN KRUSIATUM ANTERIOR
title_full TERAPI LATIHAN UNTUK MENINGKATKAN FUNGSI PROPRIOSEPTIF PASKA REKONSTRUKSI LIGAMEN KRUSIATUM ANTERIOR
title_fullStr TERAPI LATIHAN UNTUK MENINGKATKAN FUNGSI PROPRIOSEPTIF PASKA REKONSTRUKSI LIGAMEN KRUSIATUM ANTERIOR
title_full_unstemmed TERAPI LATIHAN UNTUK MENINGKATKAN FUNGSI PROPRIOSEPTIF PASKA REKONSTRUKSI LIGAMEN KRUSIATUM ANTERIOR
title_sort terapi latihan untuk meningkatkan fungsi proprioseptif paska rekonstruksi ligamen krusiatum anterior
publishDate 2016
url http://repository.unair.ac.id/39926/1/ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/39926/9/260.%2039926.pdf
http://repository.unair.ac.id/39926/
http://lib.unair.ac.id
_version_ 1681144621205291008