DA YA ANTELMINTIKA SERBUK PERMOT (PtlSsijlora /oetidtl) TERBADAP CACING Ascaris suum SECARA In-vitro

Penelitian tni bertujuan untuk mengetahui daya antelmintika daTi beberapa konsentrasi larutan serbuk permot dan pipera'i!n sitrat terhadap mortalitas A. suum secara in-vi'ro. Digunakan enam pertakuan pada penelitian ini, yaitu masing-masing pennat konsentrasi 5 %. I 0 ~'o. 15 %, 20 %...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: PUTRO DIANTORO, 069512252
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Published: 2011
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/46871/1/KK%20KH%2061%2002%20Dia%20d.pdf
http://repository.unair.ac.id/46871/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
id id-langga.46871
record_format dspace
spelling id-langga.468712016-11-23T19:14:56Z http://repository.unair.ac.id/46871/ DA YA ANTELMINTIKA SERBUK PERMOT (PtlSsijlora /oetidtl) TERBADAP CACING Ascaris suum SECARA In-vitro PUTRO DIANTORO, 069512252 SF459 Other animals Penelitian tni bertujuan untuk mengetahui daya antelmintika daTi beberapa konsentrasi larutan serbuk permot dan pipera'i!n sitrat terhadap mortalitas A. suum secara in-vi'ro. Digunakan enam pertakuan pada penelitian ini, yaitu masing-masing pennat konsentrasi 5 %. I 0 ~'o. 15 %, 20 % dan piperasin sitrat 0,125 % sebagai pembandingserta larutan NaG fisiologis sebagai kontrol, dengan mengf,.runakan 10 ekor A. suum pada setiap perlakuan. Pengamatan dilakukan terhadap k~matian A. suum pada jam ke-3. 6, 12 dan 24. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan enam ulangan dan data yang diperoleh dianalisis dengan Uji Kruskal Wallis. Jika terdapat perbedaan yang '1yata, dilanjutkan d~ngan UJi Pembandingan Berganda. Berdasarkan a'1alisis stastistlk mulai jam ke-3 sampai jam ke-12 perendaman dalam piperasin sitrat 0.125 % memberikan hasil tertinggi, walaupun tidak berbeda nyata d~ngan hasil yang didapat pada perniot konsentrasi 20 % oan ]5 % (P<O,05). Sedangkan pada jam ke-24 perendaman dalam permot konsentrasi 20 % memberikan hasil tertinggi, walaupun tidak berbeda nyata dengan piperasin sitrat 0,125 % dan permot 15 %, tetapi berbeda njata dengan permot to %, 5 %, dan Nael fisiologis (P<0.05). Kematian A. suum sampai 50 (% didapat pada jam ke-24 pada perendaman dalam permot konsentrasi 20 % dan piperasin sitrat 0,125 %. Sedangkan pada permot konsentrasi 5 %, 10 % dan 15 % setelah 24 jam perendaman, kematian A. suum belum mencapai 50 %. 2011 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/46871/1/KK%20KH%2061%2002%20Dia%20d.pdf PUTRO DIANTORO, 069512252 (2011) DA YA ANTELMINTIKA SERBUK PERMOT (PtlSsijlora /oetidtl) TERBADAP CACING Ascaris suum SECARA In-vitro. Skripsi thesis, Universitas Airlangga. http://lib.unair.ac.id
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
country Indonesia
collection UNAIR Repository
language Indonesian
topic SF459 Other animals
spellingShingle SF459 Other animals
PUTRO DIANTORO, 069512252
DA YA ANTELMINTIKA SERBUK PERMOT (PtlSsijlora /oetidtl) TERBADAP CACING Ascaris suum SECARA In-vitro
description Penelitian tni bertujuan untuk mengetahui daya antelmintika daTi beberapa konsentrasi larutan serbuk permot dan pipera'i!n sitrat terhadap mortalitas A. suum secara in-vi'ro. Digunakan enam pertakuan pada penelitian ini, yaitu masing-masing pennat konsentrasi 5 %. I 0 ~'o. 15 %, 20 % dan piperasin sitrat 0,125 % sebagai pembandingserta larutan NaG fisiologis sebagai kontrol, dengan mengf,.runakan 10 ekor A. suum pada setiap perlakuan. Pengamatan dilakukan terhadap k~matian A. suum pada jam ke-3. 6, 12 dan 24. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan enam ulangan dan data yang diperoleh dianalisis dengan Uji Kruskal Wallis. Jika terdapat perbedaan yang '1yata, dilanjutkan d~ngan UJi Pembandingan Berganda. Berdasarkan a'1alisis stastistlk mulai jam ke-3 sampai jam ke-12 perendaman dalam piperasin sitrat 0.125 % memberikan hasil tertinggi, walaupun tidak berbeda nyata d~ngan hasil yang didapat pada perniot konsentrasi 20 % oan ]5 % (P<O,05). Sedangkan pada jam ke-24 perendaman dalam permot konsentrasi 20 % memberikan hasil tertinggi, walaupun tidak berbeda nyata dengan piperasin sitrat 0,125 % dan permot 15 %, tetapi berbeda njata dengan permot to %, 5 %, dan Nael fisiologis (P<0.05). Kematian A. suum sampai 50 (% didapat pada jam ke-24 pada perendaman dalam permot konsentrasi 20 % dan piperasin sitrat 0,125 %. Sedangkan pada permot konsentrasi 5 %, 10 % dan 15 % setelah 24 jam perendaman, kematian A. suum belum mencapai 50 %.
format Theses and Dissertations
NonPeerReviewed
author PUTRO DIANTORO, 069512252
author_facet PUTRO DIANTORO, 069512252
author_sort PUTRO DIANTORO, 069512252
title DA YA ANTELMINTIKA SERBUK PERMOT (PtlSsijlora /oetidtl) TERBADAP CACING Ascaris suum SECARA In-vitro
title_short DA YA ANTELMINTIKA SERBUK PERMOT (PtlSsijlora /oetidtl) TERBADAP CACING Ascaris suum SECARA In-vitro
title_full DA YA ANTELMINTIKA SERBUK PERMOT (PtlSsijlora /oetidtl) TERBADAP CACING Ascaris suum SECARA In-vitro
title_fullStr DA YA ANTELMINTIKA SERBUK PERMOT (PtlSsijlora /oetidtl) TERBADAP CACING Ascaris suum SECARA In-vitro
title_full_unstemmed DA YA ANTELMINTIKA SERBUK PERMOT (PtlSsijlora /oetidtl) TERBADAP CACING Ascaris suum SECARA In-vitro
title_sort da ya antelmintika serbuk permot (ptlssijlora /oetidtl) terbadap cacing ascaris suum secara in-vitro
publishDate 2011
url http://repository.unair.ac.id/46871/1/KK%20KH%2061%2002%20Dia%20d.pdf
http://repository.unair.ac.id/46871/
http://lib.unair.ac.id
_version_ 1681145716868644864