Strategi Korporasi Memenangkan Public Trust Melalui Multi-actor Bargaining: Studi Kasus PT. SMART Tbk Mengatasi Tuduhan Degradasi Lingkungan melalui RSPO (2009-2016)
Multinational Company (MNC) menimbulkan beberapa isu yang membuat ketidak percayaan pasar terhadap operasi bisnis. Salah satu isu yang berkembang dari perusahaan terkait dengan operasional MNC adalah isu lingkungan. Isu lingkungan di bidang industri kelapa sawit menjadi topik utama dalam peneliti...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | English English English |
Published: |
2017
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/68146/1/abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/68146/2/full%20text.pdf http://repository.unair.ac.id/68146/3/Jurnal%20Devita%20Prinanda.pdf http://repository.unair.ac.id/68146/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | English English English |
Summary: | Multinational Company (MNC) menimbulkan beberapa isu yang membuat ketidak
percayaan pasar terhadap operasi bisnis. Salah satu isu yang berkembang dari perusahaan
terkait dengan operasional MNC adalah isu lingkungan. Isu lingkungan di bidang industri
kelapa sawit menjadi topik utama dalam penelitian ini. Penelitian ini membahas mengenai
perusahaan pengelola sawit terbesar di Indonesia yaitu PT. SMART Tbk yang mengalami isu
ketidakpercayaan publik dikarenakan tuduhan perusakan lingkungan.
Dalam menghadapi krisis di masyarakat lokal dan internasional, PT SMART Tbk
memiliki strategi terutama strategi yang dilakukan melalui organisasi multi aktor internasional
yang mengatur rantai pasokan sawit yaitu Rountable on Sustainable Palm Oil (RSPO). Konsep
yang digunakan untuk menjelaskan bagaimana strategi PT SMART Tbk melalui RSPO adalah
multi-actor bargaining. Hasil yang didapat melalui strategi perusahaan bersama
multistakeholder initiatives yaitu RSPO adalah public trust. |
---|