PERBEDAAN EKSPRESI BRAIN DERIVED NEUROTHROPIC FACTOR CEREBRUM DAN CEREBELLUM RATTUS NORVEGICUS BARU LAHIR ANTARA YANG MENDAPAT PAPARAN MUSIK MOZART URUTAN BAKU, TERBALIK DAN YANG TIDAK MENDAPAT PAPARAN DALAM RAHIM
Tujuan : Menganalisis perbedaan ekspresi Brain Derived Neurothropic Factor cerebrum dan cerebellum Rattus norvegicus baru lahir antara yang mendapat paparan komposisi musik Mozart urutan baku, urutan terbalik, dan yang tidak mendapat paparan dalam rahim Metode : Penelitian analitik eksperimental...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2017
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/71115/1/TKKli.%2004-18%20Hid%20p%20Abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/71115/2/TKKli.%2004-18%20Hid%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/71115/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Tujuan : Menganalisis perbedaan ekspresi Brain Derived Neurothropic Factor
cerebrum dan cerebellum Rattus norvegicus baru lahir antara yang mendapat paparan
komposisi musik Mozart urutan baku, urutan terbalik, dan yang tidak mendapat paparan
dalam rahim
Metode : Penelitian analitik eksperimental laboratoris dengan desain randomized post
test only control group design menggunakan hewan coba Rattus norvegicus. Kelompok
hewan coba dibagi tiga yaitu kelompok kontrol tanpa diberi perlakuan, kelompok
perlakuan diberi paparan musik Mozart urutan baku dan kelompok diberikan paparan
Mozart urutan terbalik sejak kebuntingan hari ke-10. Kami menggunakan uji komparasi
dalam analisis ekspresi BDNF.
Hasil penelitian : Didapatkan perbedaan bermakna ekspresi BDNF dengan nilai
p=0.004 (mean 8,98±1,31 kelompok Mozart urutan baku, 5,58±3,08 kelompok Mozart
urutan terbalik, 6,80±1,95 kelompok kontrol) pada cerebrum. Didapatkan perbedaan
bermakna ekspresi BDNF dengan nilai p=0.003 (mean 9,48±1,41 kelompok Mozart
urutan baku, 6,02±3,25 kelompok Mozart urutan terbalik, 7,14±2,54 kelompok kontrol)
pada cerebellum. Pada cerebrum dan cerebellum didapatkan perbedaan bermakna antara
kelompok Mozart urutan baku dan kontrol (cerebrum p=0,018, cerebellum p=0,001),
dan didapatkan perbedaan bermakna antara Mozart urutan baku dan urutan terbalik
(cerebrum p=0,001, cerebellum p=0,008) dan tidak kami dapatkan perbedaan bermakna
antara kelompok Mozart urutan terbalik dan kontrol (cerebrum p=0,264, cerebellum
p=0,490)
Kesimpulan : Urutan lagu dalam pemberian paparan musik Mozart sangat penting
dalam peningkatan ekspresi BDNF. |
---|