EVALUASI PROSES PERENCANAAN PROGRAM DAN ANGGARAN PEMILU LEGISLATIF TAHUN 2014 DI KPU KABUPATEN HULU SUNGAI TENGAH (Suatu Studi Tentang Perencanaan Program dan Anggaran Berdasarkan Perspektif Parameter Pemilu Demokratik)
Proses perencanaan dan penyusunan anggaran pemilu merupakan tahapan penting dalam pelaksanaan Pemilu. Untuk dapat menciptakan proses perencanaan dan penyusunan yang efektif dan efisien, maka penyusunannya harus mengadopsi dari Rencan Strategis yang telah disusun untuk lima tahun kedepan. Peneliti...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian |
Published: |
2018
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/79858/1/ABSTRAK_TP.21%2018%20Fit%20e.pdf http://repository.unair.ac.id/79858/2/FULLTEXT_TP.21%2018%20Fit%20e.pdf http://repository.unair.ac.id/79858/3/JURNAL_TP.21%2018%20Fit%20e.pdf http://repository.unair.ac.id/79858/ http://lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian Indonesian |
Summary: | Proses perencanaan dan penyusunan anggaran pemilu merupakan tahapan
penting dalam pelaksanaan Pemilu. Untuk dapat menciptakan proses perencanaan
dan penyusunan yang efektif dan efisien, maka penyusunannya harus mengadopsi
dari Rencan Strategis yang telah disusun untuk lima tahun kedepan. Penelitian ini
melihat bagaimana proses perencanaan dan penyusunan anggaran yang dilakukan
oleh KPU Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Apa yang menjadi faktor sehingga
perencanaan dan penyusunan anggaran ini tidak ideal.
Penyusun melakukan penelitian dengan menggunakan metode kualitatif,
menggunakan data primer dan sekunder. Data primer didapat melalui wawancara
dengan orang-orang yang berkaitan langsung dengan proses perencanaan dan
penyusunan anggaran. Sedangkan data sekunder yaitu data dari dokumendokumen
pada proses perencanaan dan penyusunan anggaran. Penelitian ini
bertujuan untuk melihat sejauh mana proses perencanaan anggaran yang
dilakukan KPU Kabupaten Hulu Sungai Tengah pada Pemilu Legislatif Tahun
2014.
Hasil penelitian menunjukan bahwa penyebab tidak idealnya proses
perencanaan ini adalah banyaknya revisi atau perubahan anggaran dikarenakan
adanya perbedaan anggaran yang diusulkan dengan yang diterima dalam DIPA
KPU. Dan juga kurangnya keterlibatan KPU daerah dalam penyusunan
perencanaan anggaran. Untuk mencegah itu semua diharapkan KPU RI sebagai
kantor induk dari KPU Provinsi dan KPU Kabupaten Kota lebih dapat melibatkan
KPU daerah dalam penyusunan anggaran karena KPU daerah yang paling tahu
kondisi dilapangan. |
---|