EKSPLORASI DAN IDENTIFIKASI PLASMA NUTFAH TANAMAN GANYONG (Canna edulis Ker.) SEBAGAI SUMBER PATI
Ganyong (Canna edulis Ker.) telah dikenal sebagai tanaman penghasil pati, namun pembudidayaannya belum dilakukan secara intensif. Salah satu faktor penyebabnya adalah belum adanya suatu varietas unggul berkadar pati tinggi. Penelitian eksplorasi ini bertujuan menguak potensi genetik ganyong. Eksplor...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article NonPeerReviewed |
Published: |
[Yogyakarta] : Lembaga Penelitian UGM
2000
|
Online Access: | https://repository.ugm.ac.id/92303/ http://repository.ugm.ac.id/digitasi/index.php?module=cari_hasil_full&idbuku=87 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Gadjah Mada |
Summary: | Ganyong (Canna edulis Ker.) telah dikenal sebagai tanaman penghasil pati, namun pembudidayaannya belum dilakukan secara intensif. Salah satu faktor penyebabnya adalah belum adanya suatu varietas unggul berkadar pati tinggi. Penelitian eksplorasi ini bertujuan menguak potensi genetik ganyong. Eksplorasi dilakukan di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah dan Jawa Timur, memperoleh 69 nomor assesi, sedang assesi dari wilayah Jawa Barat diperoleh dan Kelti SDG Balitbio sebanyak 20 nomor assesi dengan cara tukar menukar. Hasil eksplorasi dikarakterisasi dan diidentifikasi potensi genetiknya dengan cara ditanam ex situ di Kebun Percobaan Jurusan Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada yang berlokasi di Banguntapan, Bantul, Yogyakarta. Karakterisasi meliputi sifat sifat morfologis / agronomis dan kimiawi rimpang, yakni tinggi tanaman, jumlah anakan per rumpun, diameter batang, diameter rimpang, dan analisis kandungan pati. Pengamatan sifat sifat kualitatif meliputi warna batang, warna rimpang, warna pati, umur berbunga dan sifat penunjang lainnya. Berdasar hasil assesi yang diperoleh, ganyong dapat dikategorikan berdasar warna daun dan warna bunga (stamenoidenya) kedalam 5 kelompok, yakni merah merah, hijau merah, hijau orange, hijau orange variagated, dan hijau kuning variagated. Kelompok daun hijau bunga merah merupakan klon langka dan hanya diperoleh satu nomor assesi. Rendemen pati assesi berkisar 2,80 25,89%. Penanaman tanpa naungan cenderung memberikan rendemen pati lebih tinggi, sehingga produktivitas pati dapat ditingkatkan melalui pendekatan populasi. |
---|