PENGARUH PENGAWETAN DAGING SAPI PADA SUHU RENDAH DAN BAHAN TAMBAHAN MAKANAN TERHADAP KUALITAS FISIK DAN SIFAT ORGANOLEPTIK BAKSO

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengawetan daging sapi pada suhu rendah dan bahan tambahan makanan terhadap kualitas fisik dan sifat organoleptik bakso, Penelitian ini menggunakan 9000 gram daging sapi bagian blade, telur, skim milk, STPP, es, tepung tapioka dan bumbu. Rancangan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Irma Judiarti, 069111810
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:Indonesian
Published: 1997
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/58625/1/kk%20kh%201068.97%20Jud%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/58625/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: Indonesian
id id-langga.58625
record_format dspace
spelling id-langga.586252017-07-11T19:22:53Z http://repository.unair.ac.id/58625/ PENGARUH PENGAWETAN DAGING SAPI PADA SUHU RENDAH DAN BAHAN TAMBAHAN MAKANAN TERHADAP KUALITAS FISIK DAN SIFAT ORGANOLEPTIK BAKSO Irma Judiarti, 069111810 K3926-3935 Food processing industries Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengawetan daging sapi pada suhu rendah dan bahan tambahan makanan terhadap kualitas fisik dan sifat organoleptik bakso, Penelitian ini menggunakan 9000 gram daging sapi bagian blade, telur, skim milk, STPP, es, tepung tapioka dan bumbu. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap pola Faktorial 3x4. Penelitian ini terdiri dari dua faktor dan lima ulangan, Pengawetan daging pada suhu rendah merupakan faktor A ada tiga macam yaitu tanpa pengawetan (daging segar), pengawetan pada suhu dingin (daging dingin) dan pengawetan pada suhu beku (daging beku) sedangkan bahan tambahan makanan merupakan fakktor B ada empat macam yaitu resep dasar (tanpa bahan tambahan makanan), telur (dua butir setiap kilogram bahan), skim milk (20% dati jumlah daging) dan STPP (3 g/kg daging). Parameter yang diamati meliputi kualitas fisik yaitu pH, daya ikat air dan susut masak sedangkan uji organoleptik meliputi kekompakan, warna, bau, kekenyalan, rasa dan kesukaan. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji F 5% dan 1% dan jika terdapat perbedaan yang nyata (p<O,05) dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil 5%, 1997 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/58625/1/kk%20kh%201068.97%20Jud%20p.pdf Irma Judiarti, 069111810 (1997) PENGARUH PENGAWETAN DAGING SAPI PADA SUHU RENDAH DAN BAHAN TAMBAHAN MAKANAN TERHADAP KUALITAS FISIK DAN SIFAT ORGANOLEPTIK BAKSO. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA. http://lib.unair.ac.id
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
country Indonesia
collection UNAIR Repository
language Indonesian
topic K3926-3935 Food processing industries
spellingShingle K3926-3935 Food processing industries
Irma Judiarti, 069111810
PENGARUH PENGAWETAN DAGING SAPI PADA SUHU RENDAH DAN BAHAN TAMBAHAN MAKANAN TERHADAP KUALITAS FISIK DAN SIFAT ORGANOLEPTIK BAKSO
description Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengawetan daging sapi pada suhu rendah dan bahan tambahan makanan terhadap kualitas fisik dan sifat organoleptik bakso, Penelitian ini menggunakan 9000 gram daging sapi bagian blade, telur, skim milk, STPP, es, tepung tapioka dan bumbu. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap pola Faktorial 3x4. Penelitian ini terdiri dari dua faktor dan lima ulangan, Pengawetan daging pada suhu rendah merupakan faktor A ada tiga macam yaitu tanpa pengawetan (daging segar), pengawetan pada suhu dingin (daging dingin) dan pengawetan pada suhu beku (daging beku) sedangkan bahan tambahan makanan merupakan fakktor B ada empat macam yaitu resep dasar (tanpa bahan tambahan makanan), telur (dua butir setiap kilogram bahan), skim milk (20% dati jumlah daging) dan STPP (3 g/kg daging). Parameter yang diamati meliputi kualitas fisik yaitu pH, daya ikat air dan susut masak sedangkan uji organoleptik meliputi kekompakan, warna, bau, kekenyalan, rasa dan kesukaan. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji F 5% dan 1% dan jika terdapat perbedaan yang nyata (p<O,05) dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil 5%,
format Theses and Dissertations
NonPeerReviewed
author Irma Judiarti, 069111810
author_facet Irma Judiarti, 069111810
author_sort Irma Judiarti, 069111810
title PENGARUH PENGAWETAN DAGING SAPI PADA SUHU RENDAH DAN BAHAN TAMBAHAN MAKANAN TERHADAP KUALITAS FISIK DAN SIFAT ORGANOLEPTIK BAKSO
title_short PENGARUH PENGAWETAN DAGING SAPI PADA SUHU RENDAH DAN BAHAN TAMBAHAN MAKANAN TERHADAP KUALITAS FISIK DAN SIFAT ORGANOLEPTIK BAKSO
title_full PENGARUH PENGAWETAN DAGING SAPI PADA SUHU RENDAH DAN BAHAN TAMBAHAN MAKANAN TERHADAP KUALITAS FISIK DAN SIFAT ORGANOLEPTIK BAKSO
title_fullStr PENGARUH PENGAWETAN DAGING SAPI PADA SUHU RENDAH DAN BAHAN TAMBAHAN MAKANAN TERHADAP KUALITAS FISIK DAN SIFAT ORGANOLEPTIK BAKSO
title_full_unstemmed PENGARUH PENGAWETAN DAGING SAPI PADA SUHU RENDAH DAN BAHAN TAMBAHAN MAKANAN TERHADAP KUALITAS FISIK DAN SIFAT ORGANOLEPTIK BAKSO
title_sort pengaruh pengawetan daging sapi pada suhu rendah dan bahan tambahan makanan terhadap kualitas fisik dan sifat organoleptik bakso
publishDate 1997
url http://repository.unair.ac.id/58625/1/kk%20kh%201068.97%20Jud%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/58625/
http://lib.unair.ac.id
_version_ 1681147792411590656