PENGARUH PERSEPSI CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) KARYAWAN DAN ORGANIZATIONAL IDENTIFICATION TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI AFEKTIF

• Main Author: FIRMAN RASYIDI, 111111187
• Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
• Language: English; English
• Published: 2017
• Subjects: BF1-940 Psychology
• Online Access: http://repository.unair.ac.id/64996/1/abstrak.pdf; http://repository.unair.ac.id/64996/2/Firman%20Rasyidi%20-%20111111187.pdf; http://repository.unair.ac.id/64996/
• Institution: Universitas Airlangga

Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah terdapat pengaruh persepsi CSR dan Organizational Identification terhadap Komitmen Organisasi Afektif. Definisi persepsi CSR dalam penelitian ini mengacu pada penjelasan Carroll (1991) Organizational Identification menggunakan teori yang dikembangkan oleh Mael & Ashforth (1989). Sedangkan komitmen organisasi afektif menggunakan teori yang dikembangkan oleh Meyer & Allen (1993). Penelitian ini dilakukan pada 50 karyawan yang bekerja di perusahaan yang memiliki program tanggung jawab sosial atau CSR. Data diperoleh menggunakan metode survei yang menggunakan pengembangan skala persepsi CSR (Lee, dkk., 2012) yang terdiri dari 29 aitem. Serta skala organizational identification (Mael & Ashforth (1989) yang terdiri dari 6 aitem dan kuesioner komitmen organisasi afektif (Meyer & Allen, 1993) yang terdiri dari 6 aitem. Analisis data untuk menguji pengaruh persepsi CSR dan organizational identification terhadap komitmen orgnaisasi afektif menggunakan uji regresi berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa persepsi CSR dan organizational identification berpengaruh signifikan terhadap komitmen organisasi afektif sebesar 24,2%. Namun, variabel persepsi CSR tidak berpengaruh signifikan ketika variabel organizational identification dikontrol dan sebaliknya