IDENTIFIKASI BAKTERI ESCHERICHIA COLI PADA PETIS IKAN DI PASAR TRADISIONAL WILAYAH BANGKALAN MADURA JANUARI 2019

Petis ikan merupakan salah satu produk olahan yang terbuat dari hasil samping rebusan ikan yang digunakan untuk menambah cita rasa pada makanan. Proses pembuatan petis ikan di Wilayah Bangkalan Madura menggunakan tenaga manusia dengan cara yang sederhana. Kondisi tersebut memungkinkan petis ikan dap...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: ALYA ZALFA SAFINA, 151610113035
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:English
English
English
Indonesian
Published: 2019
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/92069/1/FV.%20TLM.%2016-19%20Saf%20i%20abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/92069/2/FV.%20TLM.%2016-19%20Saf%20i%20daftar%20isi.pdf
http://repository.unair.ac.id/92069/3/FV.%20TLM.%2016-19%20Saf%20i%20daftar%20pustaka.pdf
http://repository.unair.ac.id/92069/4/FV.%20TLM.%2016-19%20Saf%20i.pdf
http://repository.unair.ac.id/92069/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Airlangga
Language: English
English
English
Indonesian
Description
Summary:Petis ikan merupakan salah satu produk olahan yang terbuat dari hasil samping rebusan ikan yang digunakan untuk menambah cita rasa pada makanan. Proses pembuatan petis ikan di Wilayah Bangkalan Madura menggunakan tenaga manusia dengan cara yang sederhana. Kondisi tersebut memungkinkan petis ikan dapat terkontaminasi oleh bakteri Escherichia coli. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya bakteri Escherichia coli pada petis secara kualitatif. Penelitian ini menggunakan metode analisa kualitatif berupa kultur pada media Mac Conkey dan uji biokimia. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan pada 15 sampel petis ikan, ditemukan bakteri bukan Escherichia coli pada sampel (100%). Namun, ditemukan bakteri kontaminan Enterobacter aerogenes pada 3 sampel (43%) dan Pseudomonas aeruginosa pada 4 sampel (57%) petis ikan yang diperiksa.